Pada 26 Juni 2009 16:55, Whe~en (gmail) <whe.en9999@gmail.com> menulis:
saya cuma mau nanya nich kangkalimat tahlil itu kan umum ya, dibaca kapan saja bolehkoq bisa ya jadi dikhususkan banyaknya berapa kali trus pada hari2 tertentu juga, 7, 40, 100 hr dsb.apa ini ga merubah aturan syariat yang sudah ditetapkan?saya tunggu jawabannya yaterimakasihWhe~en
http://wheen.blogsome.com/
"Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku." (QS 20 : 25-28)
"Ya Allah jadikan Aku hamba yang selalu bersyukur dan penyabar"Sent: Friday, June 26, 2009 4:40 PMSubject: Re: Bls: [Milis_Iqra] Re: Apakah setiap dalil perlu penafsiran ?yang nggak suka tahlilan, suka memaksakan membid'ahkan, padahal jelas2 ada dalilnya.Hanya karena beda teknis pelaksanaannya, disebut tidak ada contohnya, padahal do'a2 yang dibaca ada tuntunannya, dan bukan mantra2 yang dibaca.
Pada 26 Juni 2009 16:05, Dian Wilana <dianwilana@gmail.com> menulis:
yang suka tahlilan suka memaksakan dalil2 yang jelas2 gak ada, maka
comot sana comot sini.
No comments:
Post a Comment