Tuesday, October 6, 2009

[Milis_Iqra] Re: Fw: Fenomena Bencana Alam, Oh Indonesiaku ....

Bencana adalah salah satu cara Allah untuk menjaga keseimbangan baik
materi seperti bumi dan isinya; maupun non materi seperti spritual
manusia sebagai penghuni bumi.

On Oct 6, 12:21 pm, rizal lingga <nyomet...@yahoo.com> wrote:
> Saya tidak sependapat. Bencana bukan karena sebagai penyeimbang negatif dari Allah, tapi karena manusia-manusia ini karena ulah keserakahannya, justru telah merusak keseimbangan alam. Jadi apa yang terjadi pada alam justru semakin liar, ganas, tidak teratur, dan tidak bisa diprediksi karena merupakan respons dan akibat dari perbuatan manusia. We have come to the point of NO RETURN. We have rolled the snowball calamities that getting bigger and bigger..until it sweep all of us..to the Doomsday
>
> --- On Tue, 10/6/09, Agus Rasyidi <ras...@wicaksana.co.id> wrote:
>
> From: Agus Rasyidi <ras...@wicaksana.co.id>
> Subject: [Milis_Iqra] Fw: Fenomena Bencana Alam, Oh Indonesiaku ....
> To: jam...@arroyyan.com, Milis_Iqra@googlegroups.com
> Date: Tuesday, October 6, 2009, 10:28 AM
>
>
>
> ---------- Forwarded message ----------
> From: Prayogi Arifianto
> Date: Thu, 1 Oct 2009 18:11:45 -0700 (PDT)
>
> ----- Forwarded Message ----
> From: Lisa Rahadi
>
> Sent: Thursday, October 1, 2009 7:44:52 PM
>
> Semoga bermanfa'at. ....
>
> Wassalam,
>
> Lisa Rahadi
>
> ________________________________
>
> Fenomena Bencana Alam, Oh Indonesiaku ....
> by Kang Zen
>
> Share From FB Today at 4:09pm
>
> Tahukah Anda bahwa Hukum Alam ternyata memiliki nilai-nilai yang
> selaras dengan diri kita, istilahnya keselarasan antara makrokosmos dan
> mikrokosmos. Perhatikanlah, apa saja yang berlaku di alam secara makro,
> maka seringkali berlaku juga pada individu manusia secara mikro. Itu
> sebabnya tak heran, jika Anda berhasil hidup selaras dengan alam maka
> hidup Anda akan lebih sejahtera, mengikuti arus tapi tak terbawa arus.
>
> Allah telah memberitakan kepada kita semua bahwa Alam semesta ini
> diciptakan Allah dengan begitu seimbang. "…Kamu sekali-kali tidak
> melihat pada ciptaan Tuhan yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak
> seimbang. Maka Lihatlah berulang-ulang, Adakah kamu lihat sesuatu yang
> tidak seimbang? Kemudian pandanglah sekali lagi niscaya penglihatanmu
> akan kembali kepadamu dengan tidak menemukan sesuatu cacat dan
> penglihatanmu itupun dalam keadaan payah." Q.S. Al-Mulk : 3-4.
>
> Mungkin Anda bertanya, "Kalau alam semesta itu seimbang, mengapa banyak
> terjadi bencana alam? Bukankah bencana alam itu menandakan bahwa alam
> itu tidak seimbang alias rapuh?" Nah, sementara silakan Anda pikirkan
> sendiri jawabannya (maksimal 3 menit saja ya...). Nah, apa jawaban
> Anda? Baik, mari kita selaraskan jawaban kita. Mungkin jawaban Anda
> bisa jadi lebih benar dari jawaban saya. Wallahu a'lam.
>
> Yup, Alam diciptakan oleh Allah dengan ketelitian yang luar biasa.
> Sehingga apabila terjadi pergeseran di alam semesta ini walaupun satu
> per sekian milyard maka akan berdampak secara signifikan pada kehidupan
> manusia, dan itu bisa saja sebuah kehancuran yang sangat besar.
> Begitupun sebaliknya. Jika ada pergeseran di jiwa manusia maka alam
> semesta pun ikut "bergeser".
>
> Tanda-tanda alam adalah tanda-tanda jiwa. Kalau jiwa kita tenang,
> damai, khusyu dan dekat dengan Allah, maka Alam semesta pun berlaku
> sama kepada kita. Tapi kalau kita sebagai jiwa selalu berontak, protes,
> mengeluh, maksiat, zalim, berlebih-lebihan, marah-marah, suka
> membentak, dan jauh dari Allah, maka Alam semesta pun akan sering
> "membentak-bentak" kita. Alam semesta bukanlah Tuhan, tapi alam semesta
> bekerja sesuai dengan kehendak Tuhan.
>
> Itu sebabnya Allah pun berfirman dalam Al-Quran, "Dan apa saja musibah
> yang menimpa kamu maka disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan
> Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahan mu). Dan kamu
> tidak dapat melepaskan diri (dari azab Allah) di muka bumi, dan kamu
> tidak memperoleh seorang pelindung dan tidak pula penolong selain
> Allah." Q.S. As Syuura : 30-31
>
> Ternyata, justru musibah itu hadir sebagai penyeimbang energi negatif
> yang banyak dilakukan oleh manusia di daerah musibah tersebut. Tetapi
> tentunya memang tidak semua tempat-tempat maksiat dihadiahi bencana
> alam dan musibah lainnya, sebab ada juga beberapa tempat maksiat
> lainnya sengaja ditangguhkan azabnya oleh Allah SWT.
>
> Perhatikan Firman Allah berikut, "Dan ada (pula) orang-orang lain yang
> ditangguhkan sampai ada Keputusan Allah; adakalanya Allah akan mengazab
> mereka dan adakalanya Allah akan menerima Taubat mereka. Dan Allah Maha
> mengetahui lagi Maha Bijaksana." Q.S. At Taubah : 106
>
> Suburnya "energi negatif" (baca : amalan maksiat) yang ditanam di suatu
> daerah, dan minimnya "energi positif" (baca : amal sholeh) yang
> dihadirkan di daerah tersebut, bisa mengakibatkan ketidakseimbangan di
> alam semesta, sehingga telah membuat alam semesta "terpaksa" langsung
> turun tangan untuk menjaga kelestarian dan keseimbangannya.
>
> Untuk itu wahai sahabatku, sebelum "Alam semesta" mencapai ambang batas
> "Toleransinya" atas energi-energi negatif yang masih sering kita
> berdayakan di muka Bumi ini, maka segeralah bertaubat dan mulailah
> memberdayakan energi-energi positif yang Anda miliki. Tidak mudah
> memang, apalagi jika energi negatif kita sangat banyak, maka kita harus
> betul-betul bersegera menyeimbangkannya dengan energi positif terbaik
> kita, sebelum ajal menjemput atau sebelum sang alam mengamuk.
>
> Azab dihadirkan bukan untuk sekedar menghukum orang-orang yang patut
> dihukum, tapi lebih kepada untuk menjaga kelestarian bumi ini dari
> perilaku manusia yang suka berlebih-lebihan. Perhatikan pembelajaran
> berikut, "...Seandainya Allah tidak menolak (mengganti) sebahagian umat
> manusia dengan sebagian yang lain, pasti rusaklah bumi ini. Tetapi
> Allah mempunyai karunia atas semesta alam." Q.S. Al-Baqoroh : 251
>
> Sahabatku, Ujian dan Azab itu memang beda tipis. Tingkat kesulitannya
> kadang sama. Ujian itu biasanya hadir di depan (didahulukan) , sedangkan
> azab biasanya hadir dibelakang. Azab diberikan kepada orang-orang yang
> bertingkah berlebih-lebihan, sedangkan ujian diberikan kepada
> orang-orang yang akan "dilebihkan- Nya".
>
> Wallahu alam
>
> nb : jika sahabat suka, tolong di-share sebagai amal kebaikan. terimakasih- Hide quoted text -
>
> - Show quoted text -
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125

Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63

Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

No comments:

Post a Comment