4.000 Bahan Kimia dan 400 Racun di Dalam Rokok
Posted by: "Erwin Firyadi" erwin.firyadi@kpi.co.id
Thu Mar 25, 2010 11:11 am (PDT)
Allah memerintahkan kita untuk memakan bukan hanya makanan yang halal, tapi
juga yang baik dan tidak merusak kesehatan:
“Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang Allah telah
rezekikan kepadamu, dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman
kepada-Nya.†[Al Maa-idah 88]
Allah melarang kita untuk merusak diri/kesehatan kita dan juga orang lain:
“Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu
menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena
sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.†[Al Baqarah
195]
Berbagai penelitian ternyata menemukan 4.000 bahan kimia di mana 400 di
antaranya beracun dan 40 di antaranya adalah karsinogen. Zat yang bisa
menimbulkan penyakit Kanker!
Di antaranya adalah Tar yang merupakan bahan baku aspal, Nikotin yang
membuat orang kecanduan rokok dan menimbulkan kanker paru-paru, dan Karbon
monoksida yang sama dengan asap knalpot kendaraan bermotor yang dapat
menimbulkan kematian.
Orang yang sudah kecanduan rokok, sulit untuk berhenti meski mereka ingin
coba menghentikan kebiasaan buruk mereka. Ibarat ganja dan narkoba, rokok
menimbulkan kecanduan dan kenikmatan bagi pemakainya meski itu merusak
kesehatan mereka. Orang yang sudah kecanduan tidak bisa berpikir lagi jika
tidak merokok.
Bahkan dalam angkutan umum pun mereka tidak malu untuk merokok meski mereka
tahu itu mengganggu penumpang lainnya. Sudah kecanduan sih, begitu kata
salah seorang dari mereka. Mereka tidak sadar asap rokok bisa membahayakan
istri dan anak mereka.
Sejak tahun 1970-an, konsumsi rokok di Amerika Serikat menurun drastis
karena meningkatnya kesadaran akan kesehatan.
Jumlah perokok yang semula mencapai 46 persen dari penduduk AS pada tahun
1950 turun menjadi 21 persen tahun 2004. Penurunan jumlah perokok itu juga
diikuti jumlah penderita kanker paru sejak tahun 1960.
Di AS dihabiskan US$ 100 milyar (Rp 930 trilyun) per tahun untuk biaya
perawatan penyakit yang ditimbulkan oleh rokok seperti penyakit kanker dan
jantung. Bahkan wanita perokok selain memiliki resiko mandul, anak yang
dilahirkan berpotensi cacat baik secara fisik mau pun otak.
Dengan dalil Al Qur’an dan fakta bahwa rokok mengandung banyak racun yang
berbahaya bagi tubuh, tak heran jika sejumlah ulama dan lembaga Islam
memfatwakan dengan tegas bahwa rokok itu haram.
Sumber:
http://kabarislam.wordpress.com/2010/03/25/4-000-bahan-kimia-dan-400-racun-d
i-dalam-rokok/
Pria Rentan Terkena Kanker Paru
KAUM pria pecandu rokok dan berusia lebih dari 40 tahun sebaiknya waspada
terhadap kanker paru. Gejala awal kanker paru ditandai dengan batuk yang tak
kunjung sembuh hingga batuk darah dan peradangan. Selanjutnya, kanker juga
bisa menyebar ke seluruh organ tubuh.
Demikian disampaikan Dr. Eddy Soeratman, SpP(K), SMF RS Kanker Dharmais,
Selasa (8/7), usai seminar Rokok dan Tumor Paru, di Ruang Serba Guna RS
Kanker Dharmais, Jakarta Barat. Dikatakan Dr.Eddy, pria cenderung lebih
rentan terkena kanker paru karena memiliki tingkat konsumsi rokok lebih
tinggi dibanding perempuan.
"Sebanyak 85 persen hingga 95 persen penderita kanker paru berhubungan
dengan kebiasaan merokok", tuturnya.
Di Indonesia, ada 215 miliar batang rokok habis dikonsumsi tiap tahunnya.
Sebanyak 59 pesen perokok adalah pria dan 37 persen diantaranya adalah
perempuan dari total perokok Indonesia saat ini sebanyak 60 juta perokok.
Sementara itu, di Rumah Sakit Kanker Dharmais tercatat 794 kasus penyakit
kanker paru, semuanya disebabkan karena rokok.
Ironisnya, penderita umumnya terlambat datang ke dokter karena gejala kanker
paru hampir sama dengan penyakit TBC. Pada stadium lanjut, biasanya
penderita hanya memiliki angka harapan hidup antara tiga hingga enam bulan.
"Tapi bisa lebih, masalah umur kan Tuhan yang menentukan," ujarnya.
Bahaya rokok terdapat dalam kandungan jenis zat yang ada di dalamnya. Satu
batang rokok mengandung 4.000 jenis kimia, 400 jenis racun, dan 40 jenis
karsinogen yang dapat menyebabkan kanker," tuturnya.
Sedangkan jenis bahan kimia dalam rokok juga terdapat zat karbon monoksida
(CO), zat yang digunakan dalam cairan pembersih lantai. (C10-08)
http://m.kompas.com/news/read/data/2008.07.08.21032125
Racun pada Rokok
Rokok mengandng kurang lebih 4000 elemen-elemen, dan setidaknya 200
diantaranya dinyatakan berbahaya bagi kesehatan. Racun utama pada rokok
adalah tar, nikotin, dan karbon monoksida.
* Tar adalah substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada
paru-paru.
* Nikotin adalah zat adiktif yang mempengaruhi syaraf dan peredaran darah.
Zat ini bersifat karsinogen, dan mampu memicu kanker paru-paru yang
mematikan.
* Karbon monoksida adalah zat yang mengikat hemoglobin dalam darah, membuat
darah tidak mampu mengikat oksigen.
Efek Racun
Efek racun pada rokok ini membuat pengisap asap rokok mengalami resiko
(dibanding yang tidak mengisap asap rokok):
* 14x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan
* 4x menderita kanker esophagus
* 2x kanker kandung kemih
* 2x serangan jantung
Rokok juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal
jantung, serta tekanan darah tinggi.
Batas Aman
Menggunakan rokok dengan kadar nikotin rendah tidak akan membantu, karena
untuk mengikuti kebutuhan akan zat adiktif itu, perokok cenderung menyedot
asap rokok secara lebih keras, lebih dalam, dan lebih lama.
TIDAK ADA BATAS AMAN BAGI ORANG YANG TERPAPAR ASAP ROKOK
Mengapa Rokok Bisa Membunuh
Kamis, 21 Januari 2010 | 10:37 WIB
KOMPAS.com â€" Sudah tak terhitung penelitian yang dilakukan untuk
mengetahui dampak rokok terhadap kesehatan fisik dan emosi. Diperkirakan
seperlima orang di dunia tiap tahun meninggal karena penyakti yang berkaitan
dengan rokok.
Bila tidak sampai membunuh, paling tidak rokok akan mengurangi hak Anda
untuk sehat lebih lama. Selain itu, rokok juga akan memperparah penyakit
yang sedang Anda derita.
Penelitian menunjukkan, asap rokok mengandung sekitar 4.000 bahan kimia,
termasuk bermacam-macam racun dalam takaran sangat kecil. Pada setiap
isapan, racun-racun ini akan masuk melalui paru-paru, kemudian meneruskannya
ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah. Sebagian racun-racun ini dikenal
sebagai radikal bebas.
Riset teranyar yang dilakukan para peneliti dari National Cheng Kung
University di Taiwan menunjukkan, zat karsinogenik dalam rokok yang disebut
NNK menyebabkan kanker paru.
"NKK membuat akumulasi protein yang disebut DNMT1 di dalam inti sel.
Selanjutnya, DNMT1 akan membuat gen berubah menjadi sel-sel tumor," kata
peneliti dalam laporan yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical
Investigation. Para peneliti juga menemukan tingginya kadar DNMT1 pada
pasien kanker paru dengan diagnosis buruk.
Sementara itu, nikotin dalam asap tembakau menyebabkan kelenjar-kelenjar
adrenal memproduksi hormon yang meningkatkan tekanan darah dan denyut
jantung sehingga jantung Anda bekerja lebih keras. Ini salah satu alasan
mengapa perokok berisiko menderita serangan jantung dan stroke.
Merokok juga mengurangi kemampuan Anda untuk tetap bugar karena menghabiskan
oksigen yang diperlukan untuk menyegarkan tubuh dan otak Anda.
Sebuah studi yang dilakukan peneliti dari Inggris menemukan bahwa perokok
yang tertular HIV dua kali lebih cepat mendapatkan serangan AIDS
dibandingkan dengan bukan perokok.
http://kesehatan.kompas.com/read/2010/01/21/10370494/Mengapa.Rokok.Bisa.Memb
unuh
Racun Pada Rokok
Racun yang di kandung dari asap yang di hirup.
Asap rokok yang dihirup mengandung banyak zat-zat yang sangat berbahaya
seperti , tar, karbonmonoksida, hydrogen sianida, logam berat dan radikal
bebas. Setiap zat tersebut dapat merusak tubuh dengan berbagai macam cara.
Tar berwarna coklat dan lengket mengandung banyak bahan kimia yang diketahui
sebagai penyebab kanker. Dan juga mengandung benzopyrene yang menyebabkan
noda di gigi, kuku tangan dan jaringan paru-paru. Itu menyebabkan kerusakan
pada mulut, gigi, gusi, dan system pencernaan.
Penyakit osteoporosis juga disebabkan oleh rokok dengan cara mencuri kalsium
dari tulang sehingga mengakibatkan keretakan tulang bagi para perokok.
Khususnya dilipatan pangkal paha sangat mudah diserang keretakan dan
avascular necrosis, yaitu kekacauan yang diakibat karena matinya tulang.
Karena karbonmonoksida merupakan komponen utama dari asap, yang memiliki
kemampuan
mengikat hemoglobin yang sangat tinggi. Hal tersebut menyebabkan
berkurangnya oksigen
yang di bawa oleh darah. Karena berkurangnya oksigen yang di bawa oleh
setiap sel dalam
darah, membuat jantung memompa darah lebih berat ke seluruh tubuh untuk
mengedarkan
oksigen ke setiap sel sel yang ada di seluruh tubuh.
Bahan kimia lainnya yang dikandung dalam asap yang dapat merusak paru-paru
termasuk hydrocarbon, nitrous oxides, organic acids, phenols dan oxidizing
agents. Radikal bebas adalah bahan kimia yang dapat merusak otot jantung dan
pembuluh darah. ketika bercampur dengan kolesterol yang mengakibatkan resiko
kerusakan pembuluh arteri, dan akhirnya menyebabkan penyakit jantung dan
stroke. Asap tembakau mengandung logam berat yang sangat berbahaya seperti
arsenic dan cadmium. Kebanyakan dari logam berat ini diketaui sebagai
penyebab kanker.
Tar yang terkandung di dalam asap bisa memicu kanker tenggorokan. Menghisap
rokok menyebabkan meningkatnya pengeluaran asam di dalam perut. Para perokok
memiliki resiko tinggi mengidap kanker pancreas yang mematikan. Banyak dari
penyebab kanker yang berasal dari rokok dikeluarkan melalui urin, dmana
kandungan zat kimia ini di dalam urin dapat menyebabkan kanker kantung
kemih. yang sering berakibat fatal. Tekanan darah tinggi yang disebabkan
oleh rokok bisa merusak ginjal.
Rokok merusak system reproduksi
Efek yang dapat merugikan dari menghisap rokok adalah rusaknya system
reproduksi khususnya wanita. Banyak perokok wanita mengalami periode
menstruasi yang tidak teratur. Kesuburan menjadi terganggu dan masa monopuse
terjadi satu atau dua tahun lebih awal.
Resiko kanker servix juga semakin meningkat untuk wanita yang berumur lebih
dari 35 tahun. Dan adanya peningkatan resiko stroke dan serangan jantung
jika mereka merupakan perokok berat. Para perokok pria akan mengalami
penurunan jumlah sperma, dan banyak sperma yang abnormal dengan kemampuan
bergerak yang sangat rendah. Dan juga berdampak menurunnya gairah sexual
pria atau bahkan menjadi impoten.
System kekebalan tubuh perokok semakin melemah dan mudah diserang radikal
bebas. Seorang perokok memerlukan waktu lama untuk sembuh dari sakit
daripada orang yang tidak menghisap rokok menyebabkan menurunnya kepadatan
tulang , kulit menjadi kering dan kehilangan elastisitasnya karena kurangnya
sirkulasi. Timbulnya kerutan-kerutan di wajah merupakan hal yang umum
terjadi.
Bahkan resiko yang paling serius yang bisa terjadi adalah lahirnya anak yang
cacat apabila sang ibu adalah perokok.
http://berhentimerokok.org/racun-tembakau.pdf
Perang Rokok RI-AS
Sabtu, 27 Juni 2009 | 05:25 WIB
Kartono Mohamad
Sejak tahun 1970-an, konsumsi rokok di Amerika Serikat menurun drastis
karena meningkatnya kesadaran akan kesehatan.
Jumlah perokok yang semula mencapai 46 persen dari penduduk AS pada tahun
1950 turun menjadi 21 persen tahun 2004. Penurunan jumlah perokok itu juga
diikuti jumlah penderita kanker paru sejak tahun 1960.
Penurunan konsumsi rokok itu meresahkan industri rokok. Maka, sejak 1975
mereka membuka pasar luar negeri, terutama negara-negara yang belum sadar
akan bahaya rokok bagi kesehatan. Ekspor Philip Morris, RJ Reynolds, dan
Brown Williamson meningkat tiga kali lipat tahun 1994 dibandingkan tahun
1975, dari 50 miliar dollar AS menjadi 220 miliar dollar AS.
Upaya mereka itu mendapat dukungan Pemerintah AS yang melakukan negosiasi
dengan negara lain berdasarkan perjanjian GATT. Di antara empat negara Asia
yang dibujuk untuk mengimpor rokok AS, hanya Thailand yang berani menolak
atas alasan melindungi kesehatan rakyat yang sah menurut GATT.
Indonesia menyerah tanpa syarat kepada tekanan AS dan membuka pintu
seluas-luasnya industri rokok AS ke Indonesia. Mereka bebas mengiklankan
rokok tanpa ada batasan meski di negaranya banyak dibatasi.
UU baru
Pembatasan pemasaran rokok di AS sudah banyak dilakukan oleh negara-negara
bagian. Tetapi, sebegitu jauh belum ada undang-undang federal yang dapat
digunakan untuk membatasi konsumsi rokok secara menyeluruh. Beberapa waktu
lalu, Presiden Obama menandatangani UU berjudul Family Smoking Protection
and Tobacco Control Act. Dalam pidatonya, Obama mengatakan, †Setelah
berpuluh tahun kita berjuang untuk melindungi anak-anak kita dari dampak
rokok, akhirnya kini kita menang. Telah lama kita mengetahui bahwa rokok
adalah adiktif, berbahaya, dan mematikan. Setiap tahun, orang Amerika
membayar 100 miliar dollar tambahan untuk membiayai penyakit akibat
tembakau. Tiap hari sekitar 1.000 remaja menjadi pencandu rokok.
Undang-undang ini akan menyelamatkan jiwa rakyat Amerika.â€
http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/06/27/0525539/perang.rokok.ri-as
--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
To unsubscribe from this group, send email to milis_iqra+unsubscribegooglegroups.com or reply to this email with the words "REMOVE ME" as the subject.
No comments:
Post a Comment