Thursday, August 19, 2010

[Milis_Iqra] Berita dari Timur Tengah [20/08/2010]

AS Ancam Stop Suplai Persenjataan, Lebanon Lirik Iran‎

Seorang pejabat Lebanon menilai Iran sebagai opsi terbaik untuk memenuhi ‎kebutuhan persenjataan militer negara ini. ‎
Sebagaimana dilaporkan kantor berita Al-Nashrah, Direktur Pusat Studi Timur ‎Tengah, Purnawirawan Jenderal Hisham Jaber mengatakan, di saat Amerika ‎Serikat mengancam akan menghentikan suplai persenjataan bagi militer Lebanon, ‎maka satu-satunya opsi untuk mempertahankan diri dari serangan musuh adalah ‎memperkokoh militer dalam negeri dengan membeli senjata tercanggih dari Iran.‎

Di bagian lain statemennya, analis militer ini mengungkapkan, Lebanon harus ‎berunding dengan Iran untuk memenuhi kebutuhan roket anti tank, anti udara dan ‎altileri serta helikopter modern.‎

Persenjataan militer canggih sangat penting bagi Lebanon, karena negara ini ‎senantiasa menjadi sasaran ancaman militer rezim Zionis.(IRIB/PH)‎

---------------------------------


Menakjubkan!!! Perwira Israel Ajukan Suaka Politik ke Lebanon

Seorang perwira Zionis Israel yang juga menjadi saksi baru kasus terror terhadap Mantan Perdana Menteri Lebanon, Rafiq Hariri, mengajukan permohonan suaka politik kepada Lebanon.

Televisi Al-Alam melaporkan, perwira Israel yang saat ini berada di Republik Ceko memohon suaka politik dengan mendatangi Kedutaan Besar Lebanon di negara ini. Koran Al-Deyar menulis, perwira itu saat ini berada di Republik Ceko dan mendatangi Kedutaan Lebanon di negara ini untuk mengajukan permohonan suaka politik. Permohonan itu kemudian diserahkan ke Departemen Luara Negeri Lebanon.

Menurut laporan tersebut, perwira itu akan bertolak langsung ke Lebanon bila mendapat suaka politik dari Beirut. Perwira itu mengaku mempunyai data terkait aksi teror terhadap Rafiq Hariri pada tahun 2005 dan siap menyampaikannya di depan para wartawan.
Belum lama ini, Sekjen Hizbullah, Sayid Hasan Nasrullah dalam pidatonya mengungkap data kuat terkait keterlibatan Rezim Zionis Israel dalam kasus teror Rafiq Hariri. Menyusul ungkapan itu, Perdana Menteri, Saad Hariri menilai pidato Sayid Hasan Nasrullah itu sangat penting dan vital. Ditekankannya pula bahwa pengadilan internasional harus meneliti masalah yang diungkap oleh Sayid Nasrullah. 

Koran as-Safir terbitan Lebanon hari ini (12/8) mengutip pernyataan Saad Hariri menulis, "Dengan kekuatan penuh saya menyambut proses penyelidikan baru tentang teror Hariri sampai proses penyelidikan tersebut berakhir." Dikatakannya pula, "Pidato Sayid Nasrullah merefleksikan pendapat mayoritas warga Lebanon dan mengandung informasi serta dokumen yang tidak dapat disepelekan." 

Mantan Perdana Menteri Lebanon, Rafiq Hariri, tewas akibat ledakan bom di Beirut pada tahun 2005. (IRIB/al-Alam/AR/MF)

-----------------

Iran-Arab makin Solid, Menlu Qatar Kunjungi Iran

Menteri Luar Negeri Qatar, Sheikh Hamad bin Jassim bin Jaber bin Muhammad Al- ‎Thani beserta rombongan pejabat tinggi ekonomi dan politik Kamis malam (19/8) ‎tiba di Tehran.‎

Sebagaimana dilaporkan kantor berita IRNA, kedatangan Sheikh Hamad Al-Thani ‎di bandara Mehrabad disambut sejawatnya dari Iran, Manouchehr Mottaki. ‎Dijadwalkan, Menlu Qatar dan rombongan akan membicarakan berbagai masalah ‎termasuk hubungan bilateral Tehran-Doha dengan pejabat tinggi Republik Islam ‎Iran.‎

Tiga bulan lalu, Sheikh Hamad Al-Thani mengunjungi Tehran, dan bertemu dengan ‎Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad.(IRIB/PH).‎

---------------------

Reaktor Bushehr Akan Jadikan Iran No 1 di Dunia Islam

Analis asal Rusia menilai pengoperasian instalasi nuklir Bushehr sebagai bentuk kegigihan bangsa Iran yang tentunya akan meningkatkan posisi strategis negara ini di kawasan.
Haidar Jamal yang juga Ketua Komite Islam Rusia, hari ini (Kamis, 19/8) dalam wawancaranya dengan Kantor Berita IRNA melaporkan, "Reaktor nuklir Iran menjadikan Iran sebagai negara nomor satu di dunia Islam." Ia juga mengatakan, "Semua umat Islam di dunia, termasuk di Rusia, merasa senang dengan pengoperasian reaktor nuklir Bushehr."

Lebih lanjut pengamat Rusia yang juga seorang muslim menyatakan bahwa tudingan AS terhadap program nuklir sipil Iran sama sekali tidak berdasar. Dikatakannya pula, "AS berupaya menghalangi kemajuan negara-negara Islam. Dapat dipastikan bahwa AS akan mencari jalan lain menekan Iran bila masalah nuklir Tehran tuntas." (IRIB/IRNA/AR/MF)

--------------------


Iran Mampu Buat Motor Ringan Pesawat

Kepala Badan Industri Pesawat Republik Islam Iran, Manouchehr Manteqi mengkonfirmasikan kemampuan negara ini membuat motor-motor ringan pesawat hingga akhir tahun ini.
Manteqi juga menyatakan, ada kapabilitas luar biasa untuk pengembangan di bidang industri pesawat. Dikatakannya pula, kemampuan pembuatan motor-motor itu sesuai dengan kebutuhan dalam negeri.

Dalam kesempatan itu, Manteqi juga menjelaskan bahwa Iran tengah membuat motor-motor besar dalam proses pertama. Dikatakannya, "Lima tahun lagi, Iran akan mempunyai posisi luar biasa di bidang ini pada tingkat dunia." (IRIB/AR/MF)


--
Salamun 'ala manittaba al Huda



ARMANSYAH

--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
 
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
 
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-

No comments:

Post a Comment