Monday, August 23, 2010

Re: [Milis_Iqra] FAHAM-FAHAM DESKTRUKTIF YANG PERLU DILURUSKAN

Mas Dadang,

Pesta minuman keras (haram), undangan untuk melakukan bidah jelas juga hukumnya sesat, kenapa kita mesti hadir dalam undangan serupa itu hanya demi gak enak sama tetangga?

Soal mengatakan yang benar kan ada caranya, tentu dengan kalimat dakwah yang santun, perkara setelah kita mengatakan kebenaran mereka mau terima atau tidak, kewajiban kita hanya menyampaikan.

Terus terang hal ini saya lakukan, dan sekarang saya tidak pernah menerima undangan untuk Yasinan/tahlilan, tapi begitu ada jiran yang kesusahan saya upayakan untuk hadir paling depan, dan ternyata jiran saya welcome dan tidak ada masalah.

Kalau toh seandainya saya dibenci karena mengatakan yang benar, itu resiko keidupan, Rasulullah yang di Jaga langsung oleh Allah saja masih banyak yang menentang dan mengganggunya apalagi saya, namun semua itu tergantung niat dan keberanian untuk melaksanakan dengan cara-cara yang tidak menyakitkan perasaan orang lain.

Ingatlah perintah Agama : Kalau kalian melihat kemungkaran maka cegahlah dengan tanganmu, kalau tidak bisa dengan lisanmu, kalau tidak bisa dengan hatimu dan itulah selemah lemahknya iman.

Yang saya lakukan awalnya dulu adalah tidak dengan frontal, kalau saya diundang Yasinan/tahlilan saya katakan mohon maaf saya tidak bisa hadir tanpa menyebut alasan (karena saya bisa mengukur diri kalau saya tidak mempu mencegah dengaan tangan) dan hasilnya gak masalah, kehidupan bertetangga saya gak masalah, silahturahmi untuk hal yang lain tetap jalan dan tetangga juga wellcome, paling mereka hanya mencap saya sebagai "Muhammadiyah" gak lebih.

Maaf saya bukan mengajari siapapun hanya sharing mengenai bagaiman saya beruapaya untuk menghindari Bid'ah sesaui dengan batas kemapuan dan pemahaman saya yang dhoif ini.

2010/8/24 dadang arifin <dadang.arifin@gmail.com>
mengatakan sebenarnya..duh, ga bisa di bayangkan, dalam suatu rt, kita diundang untuk tahlilan, lalu kita mengatakan kebenaran dengan bilang ke mereka kalian semua di neraka, belum lagi bid`ah2 yang lain..cape deh
dakwah juga kan ada ilmunya, fiqh dakwah ya namanya..


2010/8/23 andri subandrio <subandrio.andri@gmail.com>

Mohon penjelasan mengenai Hadits:

"Kulu bid'ah dhalalah kulu dhalalah fin naar"

Sangat sulit untuk membedakan: menjelaskan mengenai perbuatan bid'ah dan membid'ahkan dalam case ini, bukankah kita harus mengatakan yang sebenarnya, kalau itu bid'ah ya harus dikatakan bid'ah, apakah dengan mengatakan yang sebenarnya berarti memonopoli kebenaran?

Karena saya sendiri bingung dengan berbagai permainan kata untuk hal ini


--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
 
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
 
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-

--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
 
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
 
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-

No comments:

Post a Comment