Monday, September 20, 2010

[Milis_Iqra] FW: [syiar-islam] Warga Ciketing Tuding HKBP Lakukan Penipuan KTP untuk Izin Gereja

Daris Milis Sebelah


From: syiar-islam@yahoogroups.com [mailto:syiar-islam@yahoogroups.com] On Behalf Of OK Taufik
Sent: Saturday, September 18, 2010 6:46 PM
To: sabili; PKS1 ...; isti qlal; Islam Net ID; Istiqlal Community; Kajian Ekonomi Islami; syiar-islam
Subject: [syiar-islam] Warga Ciketing Tuding HKBP Lakukan Penipuan KTP untuk Izin Gereja

 

<http://www.republika.co.id/berita/breaking-news/nasional/10/09/18/135362-warga-ciketing-tuding-hkbp-lakukan-penipuan-ktp-untuk-izin-gereja>
Sabtu, 18 September 2010, 17:29 WIB
[image: Smaller]<http://www.republika.co.id/berita/breaking-news/nasional/10/09/18/135362-warga-ciketing-tuding-hkbp-lakukan-penipuan-ktp-untuk-izin-gereja#>
[image: Reset]<http://www.republika.co.id/berita/breaking-news/nasional/10/09/18/135362-warga-ciketing-tuding-hkbp-lakukan-penipuan-ktp-untuk-izin-gereja#>
[image: Larger]<http://www.republika.co.id/berita/breaking-news/nasional/10/09/18/135362-warga-ciketing-tuding-hkbp-lakukan-penipuan-ktp-untuk-izin-gereja#>

REPUBLIKA.CO.ID,BEKASI--Warga Kampung Ciketing Asem, Mustika Jaya menuding
pengurus Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) telah melakukan penipuan Kartu
Tanda Penduduk (KTP) ntuk pendirian gereja di wilayah tersebut. Tokoh agama
Ciketing Asem, Tajuddin membeberkan fakta manipuasi data yang dilakukan
pihak HKBP. Menurutnya beberapa warga Ciketing mengaku KTPnya pernah
dipinjam dan diberikan imbalan sejumlah uang.

"KTP mereka dipinjam, lalu diberikan uang, setelah di foto copy KTP
dikembalikan, lalu HKBP memalsukan tanda tangan mereka untuk surat perizinan
pendirian gereja." jelas Tajuddin saat dihubungi Republika, Sabtu (18/9).

Tajuddin mengatakan warga didatangi beberapa preman agar mau meminjamkan KTP
dan warga tidak tahu sama sekali KTP mereka akan disalah gunakan. "Tidak ada
warga yang menandatangani surat persetujuan pendirian gereja di kampung
Ciketing," tegas Tajuddin.

Penolakan pendirian gereja di Kampung iketing Asem datang dari empat
kelurahan yang ada di Kecamatan Mustika Jaya, yaitu kelurahan Mustikajaya,
Mustikasari, Pedurenan dan Cimuning.

Ketua RW 06 Kampung Ciketing Asem Rimin Sairi saat ditemui dikediamannya
pada Kamis (16/9) malam membenarkan bahwa sebagian besar warganya menolak
pendirian gereja di lahan kosong di kampungnya itu. "Keresahan warga secara
tertulis pernah disampaikan ke pemkot dan polisi melalui RT, RW, Kelurahan,
dan Kecamatan" ujarnya.

Menurutnya penolakan tersebut bukan hanya terjadi saat ini hanya, pada
tahun-tahun sebelumnya pernah terjadi juga. "Sudah empat kali terjadi
penolakan, tahunnya saya lupa tapi ini yang keempat," kata dia.

Alasannya warga sekitar yang mayoritas muslim beranggapan lahan yang
rencananya akan dibangun tempat ibadah itu terletak di perkampungan umat
muslim. Bahkan dari ratusan jemaat HKBP hanya empat KK yang termasuk
pendatang di Kampung itu. "Warga RW 06 sekitar 450-an KK, mayoritas muslim,"
kata dia.

Kepemilikan lahan kosong itu, kata Rimin, beberapa kali berpindah tangan.
Pemilik terakhir Robinson Tambunan yang dihibahkan dari Fatar Batubara,
keduanya adalah jemaat HKBP.

Apalagi, lanjut Rimin, sebelah kanan tanah itu juga berbatasan langung
dengan rumah tokoh masyarakat muslim wilayah Ciketing Asem, Ustadz Syahri
Alwi. Sementara sebelah kiri lahan itu berbatasan dengan lahan milik umat
muslim lain, Siswoko.

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Bekasi, Badruzzaman
mengatakan, pihak pengurus HKBP di Pndok Indah Timur, Mustikajaya belum
pernah mengajukan surat rekomendasi untuk pembangunan gereja di kampung
Ciketing Asem.

Bahkan kegiatan peribadatan di rumah yang dijadikan tempat ibadah jemaat
HKBP di Jalan Puyuh Raya PTI, Mustikajaya juga tidak berizin. "Rumah ibadah
tersebut belum diajukan izin sejak 19 tahun lalu" jelas Badru.

Hal itu, lanjut Badru, sesuai pengakuan pihak HKBP pada musyawarah warga
yang diselenggarakan pengurus RW 15 Mustika Jaya dan pengurus HKBP-PTI di
kantor RW pada 17 Januari 2009.

Sementara wakil walikota Bekasi, Rahmat Effendi mengatakan akan tetap
melakukan verifikasi data terkait tudingan pemalsuan KTP oleh HKBP. "Kita
akan verifikasi dan menyelidiki terkait pemalsuan tanda tangan dan
penyalahgunaan KTP oleh HKBP," ujar Rahmat kepada wartawan.

--
Sent from my Computer®

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
Recent Activity:
===
Untuk berlangganan milis Syiar Islam, kirim email ke:
syiar-islam-subscribe@yahoogroups.com
Jangan lupa isi biodata anda.

Haji ONH Plus mulai US$ 6.500
http://media-islam.or.id/hajiumrah
Busana Muslim (busanabajumuslim.com): menjual baju koko, gamis muslimah, jilbab serta busana muslim untuk dewasa dan anak-anak.
http://media-islam.or.id/2010/07/04/toko-busana-muslim-online/

Belajar Islam via SMS:
http://media-islam.or.id/2008/01/14/dakwah-syiar-islam-lewat-sms-mobile-phone/
.

__,_._,___
Legal Disclaimer: The information contained in this message may be privileged and confidential. It is intended to be read only by the individual or entity to whom it is addressed or by their designee. If the reader of this message is not the intended recipient, you are on notice that any distribution of this message, in any form, is strictly prohibited. If you have received this message in error, please immediately notify the sender and delete or destroy any copy of this message

No comments:

Post a Comment