Sunday, October 3, 2010

RE: [Milis_Iqra] Deddy Mizwar: Perempuan Berkalung Sorban, Film Gagal

Sesuai janji saya kepada mas Dani, saya akan mencoba memberikan analisis hasil skripsi teman mas Dani (sesuai kemampuan saya).

Ada beberapa hal yang menjadi perhatian & pertanyaan bagi saya :
1. Metode
Untuk mengukur suatu pengaruh atau impact, biasanya dilakukan pengambilan data "sebelum & sesudah" dikenai pengaruh/impact dan ada jangka waktunya.
Misal, pengaruh promosi diskon harga selama bulan Okt-Des. Data sales bulan Jul-Sep (sebelum promo) akan dibandingkan dengan  data sales Okt-Des (setelah promo). Apakah ada pengaruhnya (naik/turun) atau tidak.
Idealnya, skripsi tersebut juga melakukan pengukuran sebelum & sesudah menonton film religi. Mungkin karena film religi tersebut sudah tayang & ditonton duluan (sebelum ide penelitian muncul), sehingga "keadaan awal" tidak terdeteksi.

Metode ke-2 ini bisa dilakukan jika "keadaan awal" tidak diketahui, yaitu dengan "memperketat" sampel (responden) yang diambil, misal : responden (siswa) menonton minimal 3 film religi, dari 5 film (maha kasih, hidayah, rahasia illahi, kusebut nama-Mu, iman) dalam seminggu  dan sudah menonton film religi tersebut, minimal, selama 3 bulan terakhir.

2. Pertanyaan Kuesioner
Dalam kuesioner (jika metode ke-2), pertanyaan seharusnya mengenai akhlak 1 tahun terakhir & 3 bulan terakhir, sehingga nanti ada perbandingan akhlak saat  1 tahun terakhir vs 3 bulan terakhir (setelah nonton film religi). Pertanyaan mengenai "minat" tidak perlu ditanyakan, karena mereka sudah nonton dengan frekuensi 3 kali dalam seminggu (pastinya berminat).

3. Analisis Data oleh Penulis Skripsi
Cek hal 49-50. Jumlah skor angket minat, banyak kesalahan penjumlahan.
Cek hal 51. Dari data yg tersaji (meski salah), jika kita lihat, interval tertinggi 69 & interval terendah 40, tapi ditulis interval tertinggi 68 & interval terendah 44 ? Begitu juga dengan jumlah skor angket akhlak (66-67) ? Data yg tersaji di 49-50 & 66-67, berbeda saat "dipindah" ke hal 69 ?

Jika analisis data banyak salah, bagaimana hasil penelitian ini bisa dipercaya? Apalagi metodenya kurang tepat.

Ada yg "menggelitik" pada bagian Kesimpulan (hal 75), "Banyak hal yang menjadi pengaruh akhlak siswa tergolong baik atau buruk, diantaranya keluarga, lingkungan, masyarakat, dan pergaulan itu semua merupakan satu kesatuan yang dapat mempengaruhi atau mendukung siswa memiliki akhlak yang baik. Pengaruh akhlak siswa tidak dapat dilihat hanya dari minat mereka menonton film religi, tetapi bagaimana siswa tersebut dapat menerapkan dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari."

Jika Pengaruh akhlak siswa tidak dapat dilihat hanya dari minat mereka menonton film religi, kenapa susah-susah membuat penelitian tersebut ?


Salam,
Andhy



Subject: Re: [Milis_Iqra] Deddy Mizwar: Perempuan Berkalung Sorban, Film Gagal
To: milis_iqra@googlegroups.com
From: andhy_o_a@hotmail.com
Date: Thu, 30 Sep 2010 10:13:51 +0000

[Dani] Sebenarnya tanpa menonton filmpun Al Qur'an sudah memberikan pengajaran 14 abad yg lalu,hanya masalahnya adakah kemauan untuk mendahulukan Al Qur'an di banding yang lain….

[Andhy] Perbandingannya sepertinya tidak 'apple to apple', mas. Al Quran itu "peraturan", sedang film itu "alat/sarana".
Kl saya analogikan, "peraturan" lalu lintas sebut: 3 in 1 mulai jam 16:30 sd 19:00.
Masalah ada yg tahu ato tidak tahu ttg peraturan tsb, kan tgt dari "sosialisasi".
"Sosialisasi" bisa melalui penyuluhan langsung, tv, radio, dll. "Sosialisasi" itulah pesantren/majelis taklim/khotbah jumat/dll, termasuk melalui film (alat/sarana).
Makanya kalo ada "isi sosialisasi" yg salah, ceknya ama "peraturan". Tanyanya ama "polisi" (pemuka agama).

[Dani] Terlampir adalah hasil skripsi teman saya di UIN Syarif hidayatullah,,… tentang "PENGARUH MINAT MENONTON TAYANGAN FILM RELIGI TERHADAP AKHLAK SISWA DI SMP YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM AL-HIDAYAH CIPAYUNG-CIPUTAT"

[Andhy] Saya baca2 dulu ya, mas. Insya ALLAH, nanti kita diskusikan.


Salam,
Andhy
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

From: "Dani Permana" <adanipermana@gmail.com>
Sender: milis_iqra@googlegroups.com
Date: Thu, 30 Sep 2010 09:23:22 +0700
To: <milis_iqra@googlegroups.com>
ReplyTo: milis_iqra@googlegroups.com
Subject: RE: [Milis_Iqra] Deddy Mizwar: Perempuan Berkalung Sorban, Film Gagal

[Dani] Koq menurut Mas Dani, saya ingin tahu menurut Mas Andhy, kalau menurut saya sih saya tidak akan bertanya…  ;)

[Andhy] Mas Dani, kita kan sama2 muslim. "Rambu2" kita jelas Quran & Hadist. Saya ksh 1 contoh saja. Di film itu Samsuddin minta berhubungan suami istri, padahal Annisa sedang haid. Dari sisi medis, saja dilarang. Dari syariat kita, jelas dilarang di QS 2:222.
Jadi itu adegan film itu contoh yg buruk yg tidak sesuai dengan Islam, maka kita tinggalkan.

[Dani] Sebenarnya tanpa menonton filmpun Al Qur'an sudah memberikan pengajaran 14 abad yg lalu,hanya masalahnya adakah kemauan untuk mendahulukan Al Qur'an di banding yang lain….

 

Terlampir adalah hasil skripsi teman saya di UIN Syarif hidayatullah,,… tentang "PENGARUH MINAT MENONTON TAYANGAN FILM RELIGI TERHADAP AKHLAK SISWA DI SMP YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM AL-HIDAYAH CIPAYUNG-CIPUTAT"

 

Skripsi tersebut memang hanya sampling dari satu sekolah saja dan belum tentu mewakili aspek kehidupan remaja diluar sekolah Islam… sebenarnya banyak penelitian-penelitian yang telah di lakukan mengenai Film religi terhadap pengaruh akhlaq remaja… namun satu saja dahulu… ditunggu hasil analisanya dari member milis iqra yang kemaren banyak bertanya baik yang pro maupun kontra… kemudian sharing disini….

 

Semoga menjawab pertanyaan-pertanyaan mengenai hal ini dari kawan2 di milis ini..

 

Sebelum ada yg complain… maaf filenya lebih dari … 300KB…


No comments:

Post a Comment