Sumber : http://www.nu.or.id/page.php
Bencana Merapi
Sesaat Sebelum Wafat, Mbah Maridjan Sempat Shalat Maghrib
Kamis, 28 Oktober 2010 08:06
Ketika Gunung Merapi memuntahkan awan panas (wedhus gembel) mulai pukul 17.02 hari Selasa (26/10), Mbah Maridjan ternyata masih melakukan aktivitas seperti biasa. Bahkan menjelang Maghrib sekitar pukul 17.36, bintang iklan minuman berenergi itu masih melaksanakan shalat Maghrib berjamaah.
Putra kedua Mbah Maridjan, Asih menuturkan, ketika memasuki waktu Maghrib, mereka sempat melaksanakan shalat berjamaah. ‘’Saya yang menjadi imam, kemudian jamaahnya antara Mbah Maridjan, anak saya dan beberapa tetangga,’’ ujar Asih saat menceritakan detik-detik terakhir kebersamaannya dengan ayahnya kepada Mufti Abu Yazid, pengurus Bunga Selasih, Rabu (27/10).
Setelah shalat selesai, Asih mengeluhkan kondisi udara yang panas. Saat itu, Asih dan anaknya mengajak Mbah Maridjan untuk turun. Tapi tawaran tersebut ditolak, dengan alasan masih akan bertahan karena warga Kinahrejo belum semua mengungsi.
Asih bersama anaknya kemudian memilih turun meninggalkan Mbah Maridjan serta belasan orang yang masih berkumpul di rumahnya. ‘’Saya terus turun dan tidak menyangka itu pertemuan terakhir,’’ ujarnya.
Mufti, warga NU asal Losari-Cirebon yang menetap di Sleman, mengatakan, rencananya jenasah Mbah Maridjan akan dikebumikan di Dusun Sidorejo Desa Umbulharjo Kecamatan Cangkringan Sleman atau sekitar 2,5 km dari kampung Kinahrejo. Saat ini, jenasah Mbah Maridjan masih disemayamkan di ruang jenasah RSUP Sardjito dan sebelum dikebumikan rencananya akan dishalatkan di Masjid Asyifa yang ada di komplek rumah sakit. (rep/hh)
Mbah Maridjan
Raden Ngabehi Surakso Hargo atau lebih dikenal dengan sebutan Mbah Maridjan (nama asli: Mas Penewu Surakso Hargo; lahir di Dukuh Kinahrejo, Desa Umbulharjo, Cangkringan, Sleman, 1927; meninggal di Sleman, Yogyakarta, 26 Oktober 2010 umur 83 tahun) adalah seorang juru kunci gunung Merapi. Amanah sebagai juru kunci ini diperoleh dari Sri Sultan Hamengkubuwana IX. Setiap gunung Merapi akan meletus, warga setempat selalu menunggu komando dari beliau untuk mengungsi.
Ia mulai menjabat sebagai wakil juru kunci pada tahun 1970. Jabatan sebagai juru kunci lalu ia sandang sejak tahun 1982.
Sejak kejadian Gunung Merapi mau meletus tahun 2006, Mbah Maridjan semakin terkenal. Karena faktor keberanian dan namanya yang dikenal oleh masyarakat luas tersebut, Mbah Maridjan ditunjuk untuk menjadi bintang iklan salah satu produk minuman energi.
[sunting] Keluarga
Mbah Maridjan mempunyai beberapa anak
- Mbah Ajungan
- Raden Ayu Surjuna
- Raden Ayu Murjana
- Raden Mas Kumambang
Mbah Ajungan menjadi penasihat presiden Sukarno tahun 1968-1969, kemudian menjadi wali Mangkunagara VIII tahun 1974-1987.
[sunting] Kematian
| Artikel ini terkait dengan suatu peristiwa terkini. Informasi di halaman ini bisa berubah setiap saat. Tanda ini diberikan pada Oktober 2010 |
Pada tanggal 26 Oktober 2010, terjadi letusan gunung merapi yang disertai awan panas setinggi 1,5 kilometer.[1] Gulungan awan panas tersebut meluncur turun melewati kawasan tempat mbah marijan bermukim.[2] Sebuah jasad yang diduga kuat jasad dari Mbah Maridjan ditemukan kemudian oleh tim SAR bersama dengan 16 orang lainnya telah meninggal dunia, umumnya kondisi korban yang ditemukan mengalami luka bakar serius. Jenazah tersebut dikonfirmasi sebagai jenazah Mbah Maridjan pada tanggal 27 Oktober 2010. [3]
[sunting] Rujukan
From: milis_iqra@googlegroups.com [mailto:milis_iqra@googlegroups.com] On Behalf Of whe - en
Sent: Thursday, October 28, 2010 11:14 AM
To: milis_iqra@googlegroups.com
Subject: Re: [Milis_Iqra] Mbah Maridjan..
Just FYI,
menurut berita di TV kemarin malem
gaji mbah Marijan sebagai kuncen Merapi sekitar Rp. 15 ribu
Hmmm bgitu ya pak andri...
Tapi bisa aja mbah marijan di gaji loh karena di ditunjuk oleh sulta HB IX kan.mungkin yg membedakanya yg satu hidup di gunung yg satu hidup diistana.
Mengenai amanah bisa saja sama,mbah dapat amanah dari HB IX, sby dapat amanah dari rakyat melalui pemilu itu kalo pemilunya jujur(saya tidak tdk mengatakan tidak jujur tapi lbh cendrung sy tdk tahu).nah yg membedakan lagi mungkin niatnya menjaga amanah itu karena kekuasan yg empuk ato memang ingin mengabdi pd yg memberi amanah(lagi2 saya tdk tahu loh,niat sapa yg tahu)
Tapi dalam mbah maridjan memang menurut saya sudah cukup terbukti karena dia memang meninggal sesuai dgn apa yg telah dia yakini yaitu dia akan menjaga merapi sampai dia meninggal.
Trims
On Thu, 28 Oct 2010 09:13 ICT andri subandrio wrote:
>Berbeda mas Nandang, mbah Marijan tetap menjaga amanah meski tidak digaji,
>tidak diberi fasilitas mewah, tidak diberi kendaraan dinas, tidak diberi
>fasilitas protokoler, namun tetap setya dan teguh menjalankan amanah,
>jangankan hanya mau ditangkap (sebagai misal) dengan nyawa sebagai
>taruhannyapun beliau lakukan, bahkan fasilitas ekstra yang beliau dapat dari
>iklan disumbangkan untuk keperluan sosial, padahal dengan hasil iklan itu
>kalau beliau mau dapat menjadi kaya untuk ukuran kampung beliau.
>>2010/10/28 Nandang Sudrajat <aendangzr@yahoo.co.id>
>
>> Apakah keteguhan sby yg gak mau turun walau di goyang kiri kanan adalah
>> sebuah sikap keteguhan dalam menjaga amanah????
>>
>> On Wed, 27 Oct 2010 21:02 ICT whe.en9999@gmail.com wrote:
>>
>> >Sifat menjaga amanah dan bertanggungjawab terhadap komitmennya yang
>> membuat saya salut.
>> >
>> >Tidak mau turun sebelum semua warga turun walaupun nyawa taruhannya.
>> >
>> >Membuat masjid dari hasil jerihpayahnya & membantu warga, tetap memilih
>> hidup sederhana.
>> >
>> >Semoga semagat menjaga amanah, bertanggungjawab, mementingkan rakyat &
>> hidup sederhana menjadi teladan semua orang
>> >
>> >Sugeng tindak mbah,
>> >Semoga Allah menerima semua amal & mengampuni dosa2 simbah
>> >Innalillahi wa inna ilaihi raji'uun
>> >Sent from my BlackBerry®
>> >powered by Sinyal Kuat INDOSAT
>> >
>> >-----Original Message-----
>> >From: oimailku@gmail.com
>> >Sender: milis_iqra@googlegroups.com
>> >Date: Wed, 27 Oct 2010 20:01:27
>> >To: <milis_iqra@googlegroups.com>
>> >Reply-to: milis_iqra@googlegroups.com
>> >Subject: [Milis_Iqra] Mbah Maridjan..
>> >
>> >
>> >Dalam beberapa tahun terakhir jika aktifitas gunung merapi meningkat maka
>> satu-satunya orang yg pertama kali di cari adalah mbah maridjan. Karena
>> beliau ini adalah juru kunci atau kuncen nya gunung merapi.
>> >
>> >Saya disini tidak mau menulis tentang pekerjaan nya Mbah Maridjan yg
>> sebagai kuncen nya merapi, yg ingin saya sampaikan adalah tentang keteguhan
>> sifat Mbah Maridjan dalam menjaga amanah yg di embankan pd beliau.
>> >
>> >Sifat amanah nya inilah yg benar2 membuat saya salut.
>> >
>> >Satu sifat yg saya impikan bisa melekat dalam diri setiap pemimpin bangsa
>> ini.
>> >
>> >Ironi sekali memang jika membandingkan sosok Mbah Maridjan ini dgn para
>> oknum pemimpin negeri ini.
>> >
>> >Untukmu Mbah Maridjan..
>> >INNA LILLAHI WA INNA ILAIHI RAJI'UUN
>>>> >-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=->> >--
>> >Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
>> >dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
>> >
>> >Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang
>> berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
>> >
>> >Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
>> > Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
>> > Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
>> > Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
>>
>> >-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
>> >
>> >--
>>
>> >-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
>> >Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
>> >dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
>> >
>> >Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang
>> berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
>> >
>> >Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
>> > Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
>> > Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
>> > Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
>>
>> >-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
>> >
>>
>> >-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
>> >Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
>> >dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
>> >
>> >Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang
>> berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
>> >
>> >Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
>> > Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
>> > Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
>> > Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
>>
>> >-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
>>
>>
>>
>> --
>>
>> -=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
>> Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
>> dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
>>
>> Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang
>> berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
>>
>> Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
>> Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
>> Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
>> Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
>>
>> -=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
>>
>
>--
>-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
>Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
>dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
>
>Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
>
>Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
> Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
> Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
> Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
>-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
--
http://wheen.blogsome.com/
"Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku." (QS 20 : 25-28)
"Ya Allah jadikan Aku hamba yang selalu bersyukur dan penyabar"
--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-Legal Disclaimer: The information contained in this message may be privileged and confidential. It is intended to be read only by the individual or entity to whom it is addressed or by their designee. If the reader of this message is not the intended recipient, you are on notice that any distribution of this message, in any form, is strictly prohibited. If you have received this message in error, please immediately notify the sender and delete or destroy any copy of this message
No comments:
Post a Comment