Rekan rekan yang semoga dirahmati Allah,Artikel di bawah ini dipublish di Eramuslim hari Jum'at tanggal 15 Oktober 2010 jam 07.46 dan diforward di beberapa milis.Awalnya, saya ingin mengganti subjectnya karena khawatir di milis ini menjadi perdebatan "hanya soal judul", namun niat itu saya urungkan karena saya yakin rekan rekan sudah dewasa semua, memiliki pandangan yang luas dan terbuka terhadap informasi.Seperti kita tahu, generasi kita sekarang ini adalah generasi informasi, yang menolak informasi akan tertinggal karena hampir semua aspek tersedia informasinya secara online.Tidak ada maksud memecah belah umat, namun, saya berharap dengan adanya informasi ini kepada rekan rekan, bisa membuka hati dan fikiran rekan rekan. kenyataan apakah yang sebenarnya dihadapi untuk persatuan sunni dan syi'ah.Jika rekan rekan memilih menghindari kenyataan, saya yakin tak ada tindakan kita untuk membuat umat bersatu, namun dengan mengetahui kenyataan, dengan mengerti dan memahami masalah, membuat orang tahu apa yang dihadapi, membuat orang bisa menyelesaikan masalah.Masalah tidak ingin adanya persatuan, sebenarnya bukan berasal dari saya seperti yang rekan rekan tuduhkan, namun memang dari sebagian orang yang entah itu megatasnamakan sunni, ataupun mengatasnamakan syi'ah seperti di artikel tersebut.Karena saya cuma menunjukkan.Kita memang tidak bisa menjudge semua syiah begitu, namun kenyataannya ada yang berbuat demikian. kenyataan inilah yang ingin saya sampaikan.Untuk saat ini saya belum bisa lihat di link youtube, apabila rekan rekan bersedia, silahkan memberi masukan apa yang diupload disana.Terimakasih, semoga uraian panjang lebar dari saya bisa rekan rekan tangkap maksudnya dan tidak menimbulkan kesalahpahaman seperti yang sudah sudah.Semoga bermanfaat.---------- Forwarded message ----------
From: Seno <seno.ekoh@yahoo.com>
To: tauziyah@yahoogroups.com, syiar-islam@yahoogroups.com, Sabili@yahoogroups.com
Sumber : www.eramuslim.com
Tokoh Syi'ah Yasir Habib Ditantang Mubahalah
Beberapa ulama dan da'i mendukung sikap Syaikh Muhammad ibn Abdurrahman al-Kus,
imam sekaligus khatib pada masjid al-Imam Malik di Kuwait, yang dengan tegas dan
berani mengajak ulama Syiah fanatik Yasir Habib untuk ber"mubahalah".
Mubahalah (saling melaknat) dilakukan oleh masing-masing pihak di antara
orang-orang yang berbeda pendapat, berdo'a kepada Allah dengan
bersungguh-sungguh agar Allah menjatuhkan laknat kepada pihak yang berdusta.
MUbahalah tersebut disiarkan secara langsung di kanal televisi Mesir "Al-Hikmah"
beberapa hari lalu. Di acara tersebut, al-Kus memubahalah Yasir Habib, ulama
Syiah konservatif asal Kuwait yang kini bermukim di London, yang menghina istri
Nabi Sayyidah Aishah dan beberapa sahabat Rasul lainnya.Setelah selesai acara, al-Kus mengatakan bahwa penghinaan yang telah dilakukan
Yasir Habib dan juga statemen-statemennya yang mengadu domba umat Islam,
menjadikannya layak mendapatkan "perhitungan" dari Allah.
"Nanti kita akan lihat, bagaiman nasib Yasir Habib selanjutnya. Ia akan
mendapatkan murkan Allah karena telah menodai keagungan-Nya, ketika Habib
mengatakan bahwa sahabat Abu Bakar, Umar, Aishah, dan Hafsah, semuanya masuk
neraka," kata al-Kus.Beberapa ulama Sunni terkemuka asal Teluk semisal Syaikh Rashid al-Ulaimi, Raid
al-Hazimi, Muhammad al-Ushaimi, Fahd al-Janfawi, dan Hay al-Hay, menanggapi
sikap al-Kus dengan mengatakan tanggapan yang disampaikan al-Kus atas
kontroversi Yasir Habib merupakan tanggapan benar dan tepat.Sementara itu, surat kabar al-Anba melansir jika banyak umat Muslim yang mendoa'an polah tingkah nyleneh Yasir Habib yang menodai kesucian Islam itu agar Allah segera menimpakan kemurkann-Nya kepadanya.
Berikut ini petikan mubahalah antara al-Kus dan Yasir Habib. MUbahalah ini
pertama-tama dibacakan oleh Yasir Habib dari London via pesawat telpon:
"Allahumma, wahai penguasa langit tujuh dan penguasa bumi tujuh, dzat yang
mengetahui yang gaib dan tampak, dzat yang maha pengasih dan penyayang
Jika "Yasir ibn Yahya al-Habib" membangkang kebenaran dan mendakwahkan
kebatilan, maka turunkanlah kepadanya perhitungan dari langit, atau adzab yang
pedih. Jika "Muhammad ibn Abduurahman al-Kus" membangkang kebenaran dan
mendakwahkan kebatilan, maka turunkanlah kepadanya perhitungan dari langit, atau
adzab yang pedih. Allahumma ya Allah, jika "Yasir ibn Yahya al-Habib"
membangkang kebenaran dan mengakui kebatilan, maka timpakanlah kepadanya
perhitungan dari langit, atau adzab yang datang dariMu. Allahumma ya Allah,
penguasa langit tujuh dan penguasa bumi tujuh dan penguasa aras yang agung, jika
"Yasir ibn Yahya al-Habib" membangkang kebenaran dan mengingkarinya, maka
turunkanlah kepadanya perhitungan dari langit atau azab yang pedih. Dan jika
"Muhammad ibn Abdurrahman al-Kus" membangkang kebenaran dan mengingkarinya, maka
turunkanlah perhitungan dari langit atau azab yang pedih.Aku terbebsar dari kekuasaan dan kekuatan Allah, dan aku berlindung kepada
kekuasaanku dan kekutanku sendiri. Jika Abu Bakar, Umar, Utsman, Aishah dan
Hafshah memang tidak berada di neraka, maka aku bebas kepada Allah dari
kekuasaan dan kekuatanNya, dan aku berlindung kepada kekuasaanku dan kekuatanku
jika memang aku yidak berada dalam kebenaran dalam hal tersebut. Dan aku
benar-benar jujur dalam apa yang aku katakan...Sementara itu, al-Kus juga membacakan mubahalah dengan sigat yang sama, hanya
saja namanya yang disebutkan pertamakali. (ag/im)
Catatan: Ini salah satu link yang menunjukkan kebejatan si Rafidhah Yasir Habib
dalam menghina Sahabat Nabi SAW dan Aisyah, ra
http://www.youtube.com/watch?v=KY7ax6k3q6w&feature=player_embedded
http://www.eramuslim.com/berita/dunia/tokoh-syi-ah-yasir-habib-ditantang-mubahalah.htm
--
~~~~~Whe~en
http://wheen.blogsome.com/
"Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku." (QS 20 : 25-28)
"Ya Allah jadikan Aku hamba yang selalu bersyukur dan penyabar"
--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
No comments:
Post a Comment