Keistimewaan
DPRD DIY Sesali Putusan Pemerintah
Laporan wartawan KOMPAS Erwin Edhi Prasetyo
Jumat, 3 Desember 2010 | 13:49 WIB
Kompas/Priyombodo
Aksi Warga Bantul di Gedung DPR - Sekitar 1500 warga Bantul, D.I. Yogyakarta yang tergabung dalam Bantul Bangkit mendatangi gedung DPR, Jakarta, Senin (28/4/2008). Mereka yang mengenakan pakaian adat jawa tersebut antara lain meminta pemerintah untuk mempercepat proses pembahasan RUU Keistimewaan DIY.
TERKAIT:
- Jangan Paksa Rakyat Yogya Suka Coto
- Mendagri: Sultan Boleh Jadi Cagub DIY
- Sultan: Soal RUUK DIY Tanya Rakyat Yogya
- SBY: Saya Tak Bermasalah dengan Sultan
- Lagi, SBY Beri Penghargaan buat Sultan
Padahal, aspirasi masyarakat sudah sangat jelas tidak menghendaki pemilihan gubernur langsung maupun tidak langsung. "Itu menunjukan sikap Pemerintah yang berbeda dengan aspirasi masyarakat tetapi kami tetap menghormati pilihan Pemerintah," ungkap Yoeke di Yogyakarta, Jumat (3/12/2010).
Menurut Yoeke, kini satu-satunya cara untuk memperjuangkan aspirasi warga DIY adalah melalui DPR pada saat RUUK di bahas di DPR. Untuk itu, DPRD DIY akan mengirimkan delegasi bertemu dengan Komisi II DPR untuk menyampaikan aspirasi warga DIY yang sebagian besar menghendaki penetapan. "Harapan kita tinggal DPR, bagimana dalam pembahasan nanti aspriasi warga bisa diwadahi," ungkapnya.
No comments:
Post a Comment