Sebenarnya sidang isbath kemarin juga menggunakan metode hisab,bahkan melibatkan pakar astronomi dari Boscha dsb, hanya saja hasil perhitungan hilal < 2 derajat, sehingga menurut mereka tidak mungkin bisa di ru'yat. Nah klo kesimpulannya seperti itu mengapa pula harus mengadakan sidang isbath yg butuh dana besar dan harus menunjuk saksi u/ meru'yat bulan,padahal hitungan mereka juga mengatakan mustahil bulan bisa di ru'yat.itulah mengapa kesaksian mereka ditolak krn sebenarnya depag taklid dengan hisab bahwa hilal < 2 derajat.klo begitu sebenarnya depag menggunakan hisab atau ru'yat?sidang kemarin sekedar sandiwara saja atau sekedar memformalkan bahwa 1 syawal ditetapkan rabu.
Ayu Puspita
--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
No comments:
Post a Comment