Thursday, December 16, 2010

RE: [Milis_Iqra] Wikileaks : Cina Ingin Membuat Muslim Indonesia Sekuler

Mas Nandang,
Saya gak menyebu mas nandang kok,saya hanya inigin bicara reality saja
untuk melaksanakan Hadis nabi ;
 
" Barang siapa diantara kamu melihat suatu kemungkaran, maka ubahlah dengan tanganmu. Jika tidak mampu, maka ubahlah dengan lisannya. Jika tidak mampu, maka ubahlah dengan hatinya; itulah selemah-lemahnya iman.” (Hadist riwayat Muslim).
 
Mungkin untuk mengubah dengan tangan kita harus punya kekuasaan,Kekuasaan untuk membuat peraturan,pelarangan Maksiat,dll.
Artinya Mungkin Pandangan saya mas nandang Sebagai Quality Assurance di PT,saya lebih suka untuk menemukan Root Cause dan Problem Solving,daripada mencari kambing hitam.
Artinya bekerjanya juga berdasarkan data-data yang ada.
Tentang SBY dihujat,dicaci, Gak ada masalah dengan saya.Dia bukan paman saya kok heheee,..:-)
 


From: milis_iqra@googlegroups.com [mailto:milis_iqra@googlegroups.com] On Behalf Of aendangzr@yahoo.co.id
Sent: Thursday, December 16, 2010 11:00 PM
To: milis_iqra@googlegroups.com
Subject: Re: [Milis_Iqra] Wikileaks : Cina Ingin Membuat Muslim Indonesia Sekuler

Mba wheen dan ms tarno ini bahu membahu,saya diserbu.....heeeeee
Terus terang saya bingung jawabnya...karena semuanya jadi out of kontack

Yg saya sampaikan adalah adanya keterkaitan antara cina ingin membuat muslim indonesia sekuler dan cina senang dgn sby.kemudian saya ambil kemungkinan bahwa cina senang sby karena dirasa menurut cina bahwa indonesia dibawah nya sby bisa mewujdkan hal itu.kemudian saya contohkan ketidak adilan pemerintah terhadap muslim,itu adalah sbg gambaran bahwa memang cita cita cina itu kemungkinan bisa terwujud dgn melihat sepak terjang pemimpin kita yg kurang bersikap adil terhadap muslim.

Sekarang kl mba wheen mau menasehati saya adab adab mengkritik lebih baik mba wheen ambil topik lain karena kl disangkut pautkan dgn topik ini yg baca tentu tetap akan mengira mba wheen sensitif apabila pak sby di kritik,walau berulang kali mba wheen katakan tidak.

Bgitu juga dgn mas tarno,apabila ingin menasehati saya tentang apa yg harus diperbuat untuk agama ini lebih baik mas tarno ambil topik lain juga,karena kalau disangkut pautkan dgn topik ini tentu yg baca tetap mengira mas tarno alergi bila pak sby dikritik,walau mas tarno bilang tidak.

Cara berdiskusi yg baik adalah data yg saya sampaikan (walaupun sekunder ) dibantah dgn data yg mba wheen n mas tarno punya, bandingkanlah data data itu kemudian buat hipotesa,buat analisa kemudian simpulkan.dgn demikian diskusi akan objektif dan tidak berujung pada masalah pribadi seperti yg telah terjadi disini.

Demikian salam selalu senyum ....tring gigi nya kelihatan..heeeee

Sent from BlackBerry® on 3


From: whe.en9999@gmail.com
Sender: milis_iqra@googlegroups.com
Date: Thu, 16 Dec 2010 11:53:44 +0000
To: <milis_iqra@googlegroups.com>
ReplyTo: milis_iqra@googlegroups.com
Subject: Re: [Milis_Iqra] Wikileaks : Cina Ingin Membuat Muslim Indonesia Sekuler

Mas Nandang,
Sebenarnya saya tidak sensitif koq kalau ada yang mau mengkritik pemimpin termasuk SBY, namun mas Nandang pasti tahu bahwa sebagai umat Islam jangan sampai kita menjadi sekuler, ada hal yang dicontohkan Nabi sebagai pembawa risalah bagaimana rambu2 menkritik.

Ada yang sekedar menghujat, membuat bahan olok2an lucu2an seorang pemimpin, ini yang jelas2 tidak bisa kita lakukan karena kita dilarang menghina, dilarang merendahkan orang lain,dilarang mencaci maki pemimpin, dalilnya berulangkali saya sampaikan.

Mas Nandang sendiri ternyata tidak mau menjadi sekuler kan? Makanya kita harus mengingatkan yang sekuler menjadi sesuai aqidah, jangan sampai umat Islam dikenal karena hujatannya, makiannya, kekasaran kalimatnya, kesukaannya menyalahkan orang lain dsb tanpa sebab yang dibolehkan oleh syariat.

Hal2 yang mas Nandang contohkan, termasuk protes ibu2 tentang poligami, maaf ya mas, saya sebut ini adalah kegagalan anda para suami mendidik istri, bagaimana mungkin anda membiarkan istri2 anda menentang apa yang Allah bolehkan, anda disini adalah kata ganti untuk suami2 yang istrinya melarang poligami tapi membolehkan zina.

Pertanyaan saya, apakah tanggungjawab pemerintah sikap istri2 tersebut nantinya dihadapan Allah? Bukankah itu adalah tanggungjawab para suaminya bagaimana menjadi pemimpin rumah tangga?

Inilah sekelumit jawaban saya sebagai contoh dalam satu kasus, terkadang, cara pandang seseorang berbeda dalam menyikapi sebuah masalah contohnya mas Nandang dan saya.
Dalam kasus tersebut, mas Nandang menghilangkan peran tanggungjawab suami dan menyalahkan pemerintah, sedangkan saya melihat aspek pertama suami yang salah sedangkan pemerintah hanya mengambil sikap meredam efek yang ditimbulkan para istri.

Kalau sikap para istri ini dibebankan semua tanggungjawab akhlaknya kepada ustadz misalnya mas Tarno, duch, betapa beratnya tugas mas Tarno mendidik para istri sedangkan suaminya tugasnya apa donk?

Ya ga mas Tarno? Bukankah harusnya tugas orang seperti mas Tarno hanya membantu pemimpin rumah tangga dalam mendidik anak dan keluarga agar terhindar dari api neraka? Bukan memikulnya sendiri, karena jelas perintah Allah yang harus menjaga keluarga kita dari api neraka adalah kita bukan orang lain.

Semoga cara pandang yang berbeda antara saya dan mas Nandang tidak menjadikan perdebatan yang tidak perlu.

Hehhehh, saya tersenyum lebar menunggu response mas Nandang selanjutnya.

Whe-en

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT


From: Nandang Sudrajat <aendangzr@yahoo.co.id>
Sender: milis_iqra@googlegroups.com
Date: Thu, 16 Dec 2010 18:01:14 +0800 (SGT)
To: <milis_iqra@googlegroups.com>
ReplyTo: milis_iqra@googlegroups.com
Subject: Re: [Milis_Iqra] Wikileaks : Cina Ingin Membuat Muslim Indonesia Sekuler

mba wheen....
kalau tidak ada hubunganya kita jadi negara sekuler saja yah mba....!!!!! heeeee
Negara sekular bisa diartikan sebagai negara yang mencegah agama ikut campur dalam masalah pemerintahan, dan mencegah agama menguasai pemerintahan atau kekuatan politik. contohnya turki yg jelas jelas mengklaim sebagai negara sekuler jilbab dilarang.
 
banyak kasus yg sederhana di indonesia hukum syariat di kalahkan oleh hukum negara karena negara kita menganut negara hukum bukan syariat(sekuler),
 
contohnya ,Ketika urusan poligami mencuat, mereka atas nama kaum perempuan ribut. Tapi ketika urusan Pelacuran - Pemesuman & Perzinahan kenapa tidak ada satupun kaum perempuan yang ribut ?

 

Sikap aneh pemerintah terhadap poligami dan zina nampak dengan jelas. Terhadap zina, yakni kasus Yahya Zaini dan Maria Eva, pemerintah nampak kurang merespons dan tidak melakukan langkah politik apa pun. Hanya polisi yang konon ceritanya akan mengusut kasus aborsi Maria Eva yang katanya disuruh isteri Yahya Zaini untuk melakukan aborsi. Polisi katanya juga akan mengusut siapa penyebar video porno Yahya Zaini tersebut.

 

Namun menyikapi poligami, seperti yang dilakukan Aa Gym, pemerintah seperti kebakaran jenggot. Setelah HP SBY dan Ibu Negara mendapat ribuan SMS yang memprotes poligami Aa Gym (44) dengan Alfarini Eridani (37), pemerintah segera melakukan langkah-langkah politis yang spektakuler, emosional, dan reaksioner. Menteri Pemberdayaan Perempuan, Meutia Hatta dan Dirjen Bimas Islam Nasaruddin Umar dipanggil mendadak oleh Presiden SBY dan diberi instruksi untuk merevisi UU Perkawinan. Tujuannya agar larangan PNS untuk berpoligami diperketat lagi. Bahkan Nasarudin Umar, di TV menegaskan ada rencana untuk memperluas larangan poligami. Maksudnya tidak hanya PNS saja yang dilarang, tapi juga masyarakat umum. Bahkan Nasarudin main ancam segala, bahwa siapa saja kyai atau ustadz yang menikahkan orang untuk berpoligami, dapat dipidanakan.

 

 

ini baru hal kecil, adilkah ?

 

silahkan baca di http ://poligami.jeeran.com/0005.htm

 
 
adilkah ?
 
mas sutarno,.......
Jadi sebelum dijadikan pejabat kayaknya harus dipersiapkan mental-mental generasi yang benar-benar islam mau berjuang untuk islam,
 
itu mas sutarno sudah jawab sendiri,
saya kira semuanya sama seperti mas sutarno menyiapkan generasi islam dari rumah dan keluarga sendiri,.....teruskanlah mas tarno dengan mendidik murid-murid nya mengaji.suatu saat mas tarno kalau mencalonkan jadi pemimpin saya sudah punya cv nya.....dan saya rasa orang seperti mas tarno bisa adil dalam agama ini.(maaf ya bukan meledek,secara mas tarno masih muda bisa saja kan jadi anggota dewan misal) 
 
so mba wheen dan mas tarno jangan sensitif kalau presidenya di kritik, dan saya konsisten kritikan saya masih tentang keberpihakanya dan keadilan kepada islam. saya tidak mengkritik yg lain, saya tidak mengkritik RUU pemilihan gubernur jogja, sehingga sampai mengatakan pemerintahan zalim.dan saya tidak mengkritik presiden takut pergi ke belanda dan lain sebagainya.
 
tak lupa senyum dulu yah (0_0) heeeeee
 
wassalam terima kasih....

--- Pada Kam, 16/12/10, whe - en <whe.en9999@gmail.com> menulis:

Dari: whe - en <whe.en9999@gmail.com>
Judul: Re: [Milis_Iqra] Wikileaks : Cina Ingin Membuat Muslim Indonesia Sekuler
Kepada: milis_iqra@googlegroups.com
Tanggal: Kamis, 16 Desember, 2010, 3:17 PM

memang ada hubungan antara antara sekuler dan tidak adil ya mas Nandang?

2010/12/16 Nandang Sudrajat <aendangzr@yahoo.co.id>
judul yang satu "Cina Ingin Membuat Muslim Indonesia Sekuler" dan yang satu "China Terkesan dengan SBY"
dan ternyata dari 2 topik itu isinya sama yaitu disebutkan China berencana untuk membuat umat Muslim Indonesia menjadi sekuler.
jadi sangat mudah saja disimpulkan kenapa china senang dengan sby? karena mungkin menurut china  sby bisa mewujudkan cita cita china agar muslim indonesia menjadi sekuler.
menurut saya memang muslim dibawah pemerintahan sekarang makin diperlakukan tidak adil.
 

--- Pada Kam, 16/12/10, andri subandrio <subandrio.andri@gmail.com> menulis:

Dari: andri subandrio <subandrio.andri@gmail.com>
Judul: Re: [Milis_Iqra] Wikileaks : Cina Ingin Membuat Muslim Indonesia Sekuler
Kepada: milis_iqra@googlegroups.com
Tanggal: Kamis, 16 Desember, 2010, 8:01 AM


Ini juga bocoran dari Wikileaks:

WikiLeaks: China Terkesan dengan SBY

Republika
Republika - Rabu, 15 Desember
 WikiLeaks: China Terkesan dengan SBY
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--WikiLeaks kembali mengeluarkan bocoran nota diplomatik Kedube AS yang menyangkut Indonesia. Kali ini nota berasal dari Kedubes AS di Cina, yang menyatakan Cina cukup senang dengan kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Nota yang dikeluarkan WikiLeaks pada 12 Desember lalu berkode Beijing 00001448 ini berkode 'Clasified'. Berisi percakapan pejabat Kedubes AS dengan dua pejabat Cina bernama Cui Tiankai dan Hu Zhenyue.
Cui saat itu menjabat sebagai wakil menlu Cina, sementara Hu menjabat sebagai asisten Menlu Bidang Asia.
Dalam dokumen itu dijabarkan bahwa Amerika Serikat menerima kondisi kalau Cina bisa memengaruhi kondisi umum pembangunan di Indonesia. Hu mengatakan Beijing harus sensitif terhadap realitas politik kekuatan etnis Cina di Indonesia.
"Beijing tidak terkesan dengan presiden Indonesia pascakrisis ekonomi di akhir 1990-an. Tapi Beijing terkesan dengan perkembangan yang ditujukan Presiden SBY yang berkuasa sejak 2004," demikian kata Hu seperti dikutip WikiLeaks.
Hu menambahkan, Jakarta kini menghadapi tantangan melemahnya pengaruh militer sementara melesatnya demokratisasi di masayrakat. "Beijing akan mempromosikan Islam sekular di Indonesia dengan menggiatkan interaksi muslim Indonesia dengan muslim Cina yang sebanyak 20 juta.


2010/12/15 whe - en <whe.en9999@gmail.com>



--
~~~~~
Whe~en
http://wheen.blogsome.com/
 
"Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku." (QS 20 : 25-28)
"Ya Allah jadikan Aku hamba yang selalu bersyukur dan penyabar"

--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
 
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
 
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-

--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
 
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
 
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-

--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
 
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
 
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-

--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
 
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
 
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-Legal Disclaimer: The information contained in this message may be privileged and confidential. It is intended to be read only by the individual or entity to whom it is addressed or by their designee. If the reader of this message is not the intended recipient, you are on notice that any distribution of this message, in any form, is strictly prohibited. If you have received this message in error, please immediately notify the sender and delete or destroy any copy of this message

No comments:

Post a Comment