Saturday, September 19, 2009

[Milis_Iqra] Re: Sejarah Nabi Isa Al-Masih A.s.

Dari Addin:
Saya belum pernah membaca injil, kecuali yang disampaikan oleh teman2 milis, oleh karena itu saya ingin bertanya beberapa hal

1.       Adakah di Injil dijelaskan kisah2 nabi terdahulu..?

Tidak. Injil yang menjelaskan dan menggenapkan tulisan nabi2 terdahulu, karena Injil datang belakangan.

Koreksi:
Maaf, setelah saya baca ulang, komentar saya diatas keliru. Ini yang benarnya:

Ada dan banyak. Tentang Abraham atau Ibrahim, Musa, Daud, dan banyak lagi yang lain. Lihat Ibrani fs 11. Namun bukan hanya diceritakan ulang, namun diberikan juga makna dari perbuatan mereka. Jika itu perbuatan negatif, maka sebagai peringatan agar tidak diperbuat lagi. Jika itu positif maka agar menjadi teladan untuk dilakukan.


Saya memang tidak malu mengaku salah kalau memang salah.



--- On Sat, 9/19/09, rizal lingga <nyomet123@yahoo.com> wrote:

From: rizal lingga <nyomet123@yahoo.com>
Subject: Re: [Milis_Iqra] Re: Sejarah Nabi Isa Al-Masih A.s.
To: Milis_Iqra@googlegroups.com
Date: Saturday, September 19, 2009, 7:50 PM

Lihat dibawah komentar saya. Maaf baru sekarang sempat dibalas.

--- On Tue, 7/21/09, Addin <addinkesmas@gmail.com> wrote:

From: Addin <addinkesmas@gmail.com>
Subject: [Milis_Iqra] Re: Sejarah Nabi Isa Al-Masih A.s.
To: Milis_Iqra@googlegroups.com
Date: Tuesday, July 21, 2009, 1:36 PM

Kamu selalu berargumen berdasarkan dalil kesaksian… Kesaksian yang belum tentu benar..

 

Saya belum pernah membaca injil, kecuali yang disampaikan oleh teman2 milis, oleh karena itu saya ingin bertanya beberapa hal

1.       Adakah di Injil dijelaskan kisah2 nabi terdahulu..?

Tidak. Injil yang menjelaskan dan menggenapkan tulisan nabi2 terdahulu, karena Injil datang belakangan.


2.       Jika ada, siapa yang menceritakan? Allah, Jesus, atau siapa?

Yang menceritakan Injil adalah para penulis Injil itu sendiri. Yesus adalah narasumber, tapi bukan penulis.


3.       Jika jawaban no 1 ada, pertanyaan selanjutnya apakah kamu yakin dan percaya  dengan kisah para nabi yang terdapat dalam AlKitab(kalau ada)???

Tentu saja saya percaya.


4.       Jika no 3 jawaban kamu yakin dan percaya, maka atas dasar apa kamu yakin dan percaya??

Seperti kamu juga terhadap alquran, atas dasar IMAN dan kesaksian sejarah. Beberapa yang dikatakan Injil bisa diverifikasi secara obyektif, misalnya jika berbicara mengenai nama tempat dan waktu kejadian.

 

Terima Kasih

 

 

 

 

From: Milis_Iqra@googlegroups.com [mailto:Milis_Iqra@googlegroups.com] On Behalf Of rizal lingga
Sent: 18 Juli 2009 21:05
To: Milis_Iqra@googlegroups.com
Subject: [Milis_Iqra] Re: Sejarah Nabi Isa Al-Masih A.s.

 

Maaf, yang Juni baru saya balas sekarang Arman.
Kalau begitu, saya akan baca kembali tanggapan2 soal kesaksian dari para rasul akan peristiwa2 mulai dari di taman getsemane ssampai Yesus disalib dan dikuburkan di makam Yusuf Arimatea. Nanti pelan2 kita akan lihat.

Argumen saya adalah: Terlepas dari keyakinan agama, secara hukum saya mempercayai kesaksian dari saksi2 akan apa yang mereka lihat dan kemudian tuliskan. Sedangkan kalian, karena alquran sudah mengatakan sesuatu tanpa saksi namun hanya pernyataan Muhammad yang diterima sebagai kebenaran, sekalipun Muhammad bukan saksi dan perkataannya lebih dari 600 tahun dari peristiwa yang sebenarnya terjadi, maka kalian tak punya pilihan lain kecuali percaya akan apa yang alquran katakan, jika tidak maka alquran menjadi dusta, dan itu adalah tak mungkin bagi Islam. Karena itu maka pernyataan alkitab, sekalipun ditulis oleh para saksi, harus kalian tolak.

Namun alquran sendiri mempunyai 2 pernyatan tentang Yesus: Diubahkan, dan satunya lagi wafat. Nah, mana yang benar? Atau, bagaimana merangkaikan penjelasannya agar keduanya bisa masuk akal, Arman?

Kamu katakan misterius, itu karena adanya kedua pernyataan alquran yang tidak tegas tersebut. Beda dengan alkitab, tegas dan jelas keempat Injil menyatakan bahwa Yesus mati disalib, dikuburkan, dan pada hari yang ketiga kuburan itu kosong, dan pada hari2 yang lain sesudahnya berkali-kali, Yesus memperlihatkan dirinya kepada para murid2nya. berarti saksi mata lagi.
Bahkan para ateis dan orang agamna2 lain kecuali Islam, tidak pernah menyangsikan bahwa Yesus itu ada secara historis, dan wafat diatas kayu salib. tentu saja mereka tidak percaya dia bangkit.
Sedangkan alquran tidak jelas karena memang tak ada saksinya. Namun kalian harus percaya kata alquran sebagai Muslim. YOU HAVE NO CHOICE.




--- On Sat, 6/20/09, Arman <armansyah.skom@gmail.com> wrote:


From: Arman <armansyah.skom@gmail.com>
Subject: [Milis_Iqra] Re: Sejarah Nabi Isa Al-Masih A.s.
To: "Milis_Iqra" <Milis_Iqra@googlegroups.com>
Date: Saturday, June 20, 2009, 10:34 PM




On 19 Jun, 19:02, rizal lingga <nyomet...@yahoo.com> wrote:
> Betul Arman, tapi Yohanes dan Matius adalah witnesses on the spot. Sebabnya kalian tak bisa menerima kesaksian Matius dan Yohanes, sederhana saja, karena yang mereka katakan tidak seperti yang Alquran katakan. Dan karena bagi kalian Alquran adalah kebenaran final, maka haruslah kalian menyangkal  kesaksian Yohanes dan Matius, sebab jika kedua hawarij Isa itu yang benar, maka Alquran jadi salah, dan tentu saja kalian tak mungkin menerima itu.
>


Pernahkah saya menghindari pembahasan mengenai topik-topik tersebut
dari sudut pandang Bible ? Seingat saya belum pernah Rizal.
Saya bahkan dengan lapang dada selalu mengajak anda berdiskusi secara
sehat dan ilmiah mengenai sejarah kitab suci anda dan doktrin
ketuhanan yesus yang anda imani tanpa ada pretensi apapun.

Kita bicara data per data, tapi faktanya sebagian besar diskusi kita
dimasa lalu justru raib tanpa ada kejelasan dari anda.
Jadi, mungkin anda salah bila menujukan kalimat diatas pada saya.




> --- On Thu, 6/18/09, Arman <armansyah.s...@gmail.com> wrote:
>
> From: Arman <armansyah.s...@gmail.com>
> Subject: [Milis_Iqra] Re: Sejarah Nabi Isa Al-Masih A.s.
> To: "Milis_Iqra" <Milis_Iqra@googlegroups.com>
> Date: Thursday, June 18, 2009, 10:57 PM
>
> On Jun 18, 3:16 pm, rizal lingga <nyomet...@yahoo.com> wrote:
>
> > Makanya sudah dari dahulu saya katakan Allah yang disembah Islam itu beda dengan yang kami sembah, karena Allah yang disembah Muhammad mengatakan kepadanya hal2 yang sudah 600 tahun lebih. Jadi saksi bagi kalian adalah Allah, sedangkan bagi kami suatu peristiwa sejarah saksi2nya adalah manusia2 nyata yang ada pada waktu itu, dimana secara pengadilan manusia universal, kata saksi mata itu diakui sebagai kebenaran peristiwa yang obyektif.
>
> Maaf menyela sedikit Rizal ...
> Hemat saya saksi mata manusia itu tidak selamanya obyektif ... bisa
> direkayasa, bisa dimanipulasi, bisa dianulir, bisa dipolitisir dan
> lain sebagainya sehingga ia menjadi subyektif.
>
> Saya tidak akan mengintervensi diskusi anda tentang yesus yang
> tersalib atau tidaknya dan juga content sejenisnya, dahulu sekali kita
> juga pernah panjang lebar mendiskusikannya ... sayapun sudah
> menuliskannya dalam bentuk buku bahkan ketiga buku saya yang ada
> dipasaran ada menyinggung masalah ini, jadi mohon maafnya bila saya
> menjadi pembaca yang baik saja sementara ini.
>
> O.ya beberapa diskusi kita dan tulisan saya yang berkaitan dengan
> masalah ini masih bisa diakses pada blog saya, misalnya :
>
> http://arsiparmansyah.wordpress.com/2008/06/24/misteri-penyaliban-nab...http://arsiparmansyah.wordpress.com/2007/10/04/mengapa-isa-itu-bukan-...

 






--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125

Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63

Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
  Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
  Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
     Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

No comments:

Post a Comment