[Rona] Saya cuman ingin punya bukti laporan ke pihak yg berwajib. Itu saja. Dan menjadikan bukti itu untuk publikasi di dunia maya atau nya untuk hati2 dg order online
[Lucky] bukti laporan tsb yang dipublikasi akan menghindarkan diri anda secara online dalam tuntutan pencemaran nama baik atau fitnah, selama dalam redaksional anda menunjukkan diri anda sbg korban dan mengajak org lain berhati-hati bukan menunjuk si "penipu" ini sebagai penipu karena belum terbukti secara hukum
[Rona]. Apakah baik bagi saya jika mempublikasikan 'kenakalan'nya dalam berbisnis di milis, jejaring sosial, network, newsletter, seminar2, media, atau publikasi apapun yg bisa saya sentuh di dunia biz??
[Lucky] selama Rona masih berpegang pada bukti yang anda publikasikan dan "hanya" menggambarkan diri anda yang tertipu maka hal ini tidaklah salah dan baik pula bagi orang lain mengetahui agar dirinya bisa lebih berhati-hati dalam menjalin bisnis online seperti itu. Resiko nama buruk haruslah sudah diketahui oleh pelaku jika dia berbuat curang dalam berbisnis dan ini merupakan salah satu jalan sebagai shock therapy bagi dirinya agar tidak melakukan kecurangan di kemudian hari.
[Rona]. Dia sudah memakai kosakata yg kasar dan sombong selama negosiasi. Dan sesabar sy tetap menggunakan kata2 yg baik, sesabar itu pula sy akan melakukan apapun untuk menghentikan usahanya tipu2annya
[Lucky] Jangan anda balas kata-kata kasarnya karena itu akan memberatkan anda nantinya jika dia akan melawan anda di depan hukum, tapi simpanlah bukti kata-kata kasar darinya yang dapat menguntungkan anda dikemudian hari jika ternyata dia mengajukan gugatan hukum kepada ada (dalam hal ini biasanya sangat jarang penipu spt ini akan mengajukan gugatan karena biaya dan mereka tidak mau ambil pusing)
Demikian saran yg bisa saya berikan, semoga bisa membantu. Terima kasih.
Rgds,
Lucky D. Soemari ™| +628179831106 | YM: lucky_dwiharto | PIN : 20F155C1 | Sent from my BoldBerry ® using trusted & secured satellite transmitter
From: Fairy Rona <design.rona@gmail.com>
Sender: milis_iqra@googlegroups.com
Date: Sat, 16 Oct 2010 12:06:01 +0700
To: milis_iqra<Milis_Iqra@googlegroups.com>
ReplyTo: milis_iqra@googlegroups.com
Subject: [Milis_Iqra] Perlu Saran Mengatasi Penipuan 'Online' dari Kasus Cirebon
Saya perlu saran dari milisters.
Pekerjaan saya agent perantara Customers yg sebagian besar dari luar dengan suppliers/manufacture local.
Saya dapat quotation bagus dari teman yg saya kenal di FB, saya coba dg order yg nominal kecil, dibawah 2jt. Kami kontak lewat email, gtalk, telpon dan sms. Dia bilang barang akan selesai dalam waktu 3hr, setiap hari n jam kerja sy follow up, sy minta foto untuk bisa bayar penuh. banyak sekali alasannya u tidak bisa kasih bukti foto, karena lokasinya di Cirebon dan saya di Bali, otomastis sy pilih cara paling efektif, afisien n ekomonis. bermingu2 lewat u berdebat tapi foto barang jadi ga dikirim juga, akhirnya saya minta partner cargo saya di semarang u kirim pick up & driver ke manufacture dia, akhirnya dia baru bilang barang belum jadi, ini , itu sampai akhirnya dia bilang TIDAK BISA PRODUKSI karena sudah coba dan salah terus. ANEH !! dia bilang akan kembalikan DP. lagi2 putar2, bilang iya, ok, sudah diproces, sy lagi di luar kota, dll.
Saya sudah punya back up supplier untuk mengatasi kemungkinan kegagalan producksi dan kemungkinan penipuan dari supplier yg saya tidak kenal langsung/ bertemu muka.
Sebanyak apapun dia bikin 'permainan' saya fokus di penyelesain internal order tamu sy agar tdk terganggu. Alhamdulillah target2 penyelesain pekerjaan saya complete.
Apakah saya akan biarkan 'kenakalan' supplier satu ini? OK, dia tipu saya 500rb rupiah, gimana jk dia tipu tamu ato orang lain 500rb Euro ato mungkin dia sudah biasa melakukan biz hitam ini dari sebelum2nya? Apakah pelaku biz lain di daerahnya atau di Indonesia akan diam kena getah dari ulah segelintir bajingan penipu online spt dia?
Saya sudah kumpul data, nota, bukti transfer, tracking emails, fb dia, website, dll yg diperlukan u laporan ke Polisi. Lapor saja, tdk masalah polisi mau tangkap atau berusaha kembalikan uang kami. terlalu muluk jk berharap itu. Saya cuman ingin punya bukti laporan ke pihak yg berwajib. Itu saja. Dan menjadikan bukti itu untuk publikasi di dunia maya atau nya untuk hati2 dg order online.
Apakah baik bagi saya jika mempublikasikan 'kenakalan'nya dalam berbisnis di milis, jejaring sosial, network, newsletter, seminar2, media, atau publikasi apapun yg bisa saya sentuh di dunia biz?? Dia sudah memakai kosakata yg kasar dan sombong selama negosiasi. Dan sesabar sy tetap menggunakan kata2 yg baik, sesabar itu pula sy akan melakukan apapun untuk menghentikan usahanya tipu2annya.
Mohon sarannya...
--
Warm Regards,
Rona Susan
E-commerce │ 7ebali Agent Export
Office 1: Jln. Pratama No.10 - Nusa Dua
Tel +62 361 8888324 Fax +62 361 775797
HP +62 8123 6444 777 │ Email: design.rona@gmail.com │ www.7ebali.com
YM: ronaandfairy│MSN: fairy.rona│Skype: fairy.rona│Facebook: Rona Susan Diana
--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
No comments:
Post a Comment