Friday, January 7, 2011

Re: [Milis_Iqra] Cara Memberi Nasehat 3 ~ Perbedaan Antara Nasehatdan Celaan

Mas Dani dan mas Nandang, saya nyelak sebentar mungkin OOT, tapi menurut saya ini penting untuk tambahan bahan diskusi:
"Kalau seseorang yang menderita Narcist Personality Disorder (NPD) apakah:
1. Masih dapat berdebat atau berdiskusi secara baik dan jujur?
2. Masih dapat menerima nasihat dari orang lain?

Mohon jawaban yang ikhlas baik dari mas berdua maupin dari yang lainnya

Terima kasih, mohon maaf bagi yg tidak berkenan

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!


From: "Dani Permana" <adanipermana@gmail.com>
Sender: milis_iqra@googlegroups.com
Date: Fri, 7 Jan 2011 22:31:56 +0700
To: <milis_iqra@googlegroups.com>
ReplyTo: milis_iqra@googlegroups.com
Subject: RE: [Milis_Iqra] Cara Memberi Nasehat 3 ~ Perbedaan Antara Nasehatdan Celaan

 

[Dani Permana]  Mungkin hadist tersebut diatas adalah berkaitan dengan debat tentang Al Qur'an, sedangkan di thread ini tidak ada perdebatan sama sekali. Atau saya salah memamhi hadist tersebut, mohon pencerahannya Mas Nandang?

(nandang) alhamdulillah mas dani masih mengatakan "mungkin" hadist tsb berkaitan dgn debat tentang alquran, artinya tidak tertutup kemungkinan hadist ini bisa dipakai juga untuk mengingatkan kita agar berhenti dari debat kusir. kecuali kalau nanti mas dani bisa menjelaskan dgn dalil yg lain. dan saya sepakat apa yg diperdebatkan memang bukan alquran maupun hadist, walaupun setiap tulisan dihiasi dgn dalil quran dan hadist. dari sekian banyak tulisan yg saya baca hanya mengarah kepada personal war(maaf kalau subjektif) artinya saya khawatir perdebatan itu hanya bisa mengarah kepada saling mencela ,mencaci dan mempermalukan sesama muslim.pada hal itu dilarang oleh rasulullah yg insya allah mas dani tahu....

[Dani] Sebagaimana saya katakan diawal-awal "Saya menginginkan diskusi yang ilmiah" itu adalahan niat awal dari saya. Pada session berikutnya saya minta klarifikasi untuk masalah "mencela ,mencaci dan mempermalukan sesama muslim"

[(nandang)]

Nabi SAW bersabda "Mencaci seorang Muslim adalah kefasiqan dan Membunuhnya adalah kekufuran". dan khawatir terjerumus kepada membuka aib(rahasia), padahal seharusnya seorang mukmin seperti berikut(seperti yg di kutip oleh mba when) , Fudhail bin 'Iyadh rahimahumullah berkata: "Seorang mukmin menjaga rahasia dan memberi nasehat. Seorang fajir membongkar rahasia dan mencela". (Al Farqu Baynan Nashiah Wat Ta'yir)

[Dani] Sebelumnya saya ingin klarifikasi dahulu tentang makna hadist Nabi yang Mas Nadang sampaikan "Mencaci seorang Muslim adalah kefasiqan" .

a.     Bisa disebutkan bentuk caci maki, hujatan, celaan yang ada di milis ini? Karena yang saya baca dari kemaren adalah tuduhan celaan, makian tuduhan, hujatan dsb… namun ketika di klarifikasi kepada yang bersangkutan, belaiu diam seribu basa… 

b.    Sebelum ada yang mengklarifikasi masalah tersebut maka tidak akan jelas permasalahannya dimana,

Saya pribadi untuk yang ini Mas Nandang tidak seperti yang sudah sudah "Lempar batu sembunyi tangan" dalam arti sudah melontarkan kata-kata "mencela ,mencaci dan mempermalukan sesama muslim" namun ketika di mintakan klarifikasi, menghilang atau menghindar. Bukannya Allah memerintahkan untuk bertabayun…..

[Dani Permana]  Kalau yang mengingkari janji dan berlaku curang bisa dijadikan teladan tidak? J  

(nandang) saya kira tidak usah pakai dalil naqli, secara akal saja tentu yg ingkar janji dan berlaku curang tidak bisa dijadikan teladan.

permohonan maaf dan pengakuan ketidak mampuan menjawab adalah sebuah kejujuran dan kerendahan hati dan itu jawaban seperti yg mas dani minta yaitu "semampunya" .Tentu kita juga tidak bisa memaksakan kepada fulanah untuk mengakui kecurangan atau keingkaran janjinya di forum ini karena forum ini adalah bukan sidang penghakiman. hal itupun menurut saya sama dengan menjaga rahasia  sesama muslim dalam menasehati(itupun juga kalau menurut pendapat mas dani bahwa fulanah ingkar janji dan curang, sy sendiri tidak faham betul)

[Dani Permana] Jika dikatakan kerendahan hati dan semampunya saya lebih menghargai si fulan yang sudah menjawab di bandingkan orang yang sudah berjanji namun mengingkarinya, terlebih lagi yang bersangkutan menggunakan kata "Tantangan" yang seharusnya tidak harus belaiu lakukan bila pada akhirnya beliau berbuat curang.  

-----------

[Dani Permana]  Tidak mas Nandang, karena jika diskusi dilakukan dua arah dan tidak timpang akan nikmat dibacanya.

[Nandang]  

alhamdulillah , kalau begitu mudah2 saya, mas dani dan anggota milis yg lain bisa melakukanya .amin

[Dani] Saya dan Mas Nandang sedang melakukannya, yakni adanya komunikasi dua arah….. 

 

--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
 
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
 
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-

--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
 
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
 
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-

 

No comments:

Post a Comment