Mau nanya ,ketidak setujuan demonstrasi itu khusus kondisi di indonesia saat ini atau kondisi apapun, dimanapun,bentuk negara islampun atau kafirpun tetap tidak setuju dgn demontrasi?
Terima kasih
Sent from BlackBerry® on 3
-----Original Message-----
From: Dani Permana <adanipermana@gmail.com>
Sender: milis_iqra@googlegroups.com
Date: Sat, 22 Jan 2011 18:06:16
To: <milis_iqra@googlegroups.com>
Reply-To: milis_iqra@googlegroups.com
Subject: RE: [Milis_Iqra] Sahal Mahfudz: Kritik Boleh, Tapi Jangan Bikin Gaduh
(Nandang)Kelihatanya mba wheen sangat sibuk,padahal saya sudah meminta beliau untuk memposting jawaban untuk mas doer,karena setahu saya beliu lebih tahu dan pernah mempostingnya
(Dani) seharusnya memang begitu, orang yang mengutarakan sesuatu maka dialah yang harus mempertanggungjawabkan bukan mengalihkan pertanggungjawaban kepada orang lain dengan alasan sibuk.
Ada sedikit artikel beda dr yang biasanya diposting....
Memangnya menasehati pemimpin cuman sembunyi-sembunyi saja http://rizkilesus.wordpress.com/2010/11/04/menasihati-penguasa-ngapain-juga-sembunyi-sembuny/
Namun tetap saja saya tidak setuju Demonstrasi.
Dani Permana
Sent from my Windows Mobile® phone.
-----Original Message-----
From: aendangzr@yahoo.co.id
Sent: Saturday, January 22, 2011 5:12 PM
To: milis_iqra@googlegroups.com
Subject: Re: [Milis_Iqra] Sahal Mahfudz: Kritik Boleh, Tapi Jangan Bikin Gaduh
Kelihatanya mba wheen sangat sibuk,padahal saya sudah meminta beliau untuk memposting jawaban untuk mas doer,karena setahu saya beliu lebih tahu dan pernah mempostingnya
Pertanyaan saya ,mungkinkah pak din syamsuddin tidak tahu tatacara menasehati dalam islam? Adalah sebenarnya sebuah sindiran kepada tulisan mba wheen dalam komentar di artikel yg dia posting sendiri
"Saya setuju dengan pendapat KH Sahal M , apalagi menasehati pemimpin ada tatacaranya sendiri dalam Islam, sudah dicontohkan oleh Rasulullah."
Mungkin juga pertanyaan mas doer "bagamana mengkritik dalam islam?"adalah hanya sebuah sindiran juga......karena yg kita tahu pak din adalah orang alim.....hehehehehe
Setahu saya ini adalah dalil yg sering di pakai oleh kalangan salafi
"barang siapa yang hendak menasehati penguasa pada suatu perkara maka JANGAN DIA TAMPAKKAN KEPADANYA SECARA TERANG-TERANGAN, melainkan hendaklah dia pegang tangannya dan menyendiri dengannya, kalau dia (penguasa) menerima maka itu bagus, dan kalau tidak, maka dia telah menunaikan kewajibannya memberikan nasihat".(diriwayatkan oleh al-imam Ahmad dalam Musnad-nya : 3/403 dan Ibnu Abi Ashim dalam as-sunnah hlm.507 dan dishohihkan oleh Syaikh al-Albani dalam zhilalul-Jannah : 1096).
Menurut mererka ,Jika terjadi kesalahan pada para penguasa maka yang wajib adalah menasehati mereka dengan cara yang syar'I dan ittiba' kepada jalan salafush-sholih yaitu dengan menasehatinya secara sembunyi-sembunyi, bukan dengan cara demonstrasi, provokasi, dan agitasi,
.mungkin juga dalil ini yg digunakan salah satu ulama saudi yg pernah suatu waktu mengharamkan demonstrasi
Tapi sebenarnya mungkin hadits ini berlaku untuk pemimpin yg melakukan kesalahan pribadi nya dgn Allah dan hanya berdampak untuk pribadinya saja.setiap manusia punya aib pribadi dan seorang muslim wajib menutup aib saudaranya
--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
No comments:
Post a Comment