Atau cuma menerjemahkan maksudnya?
Berani menjawab tidak pertanyaan saya diatas?
Karena ada yang sedikit menjadikan ledekan orang yang berpendapat hadits tersebut shahih. Ngeri. Hadits dibuat ledekan.
Terimakasih
Whe-en
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
From: milis_iqra@googlegroups.com [mailto:milis_iqra@googlegroups.com] On Behalf Of satutimotius tujuhbelas
Pendapat? saya pikir itu adalah hadist shahih, bukan pendapat pribadi.
"Jangan menentang mereka, selama mereka masih tetap
mendirikan solat di kalanganmu semua." (Riwayat Muslim)
Nomor: 658 Sumber: riyadhus-shalihin
[Dani Permana] Saya tidak mengetahui dari mana Mas 1timotius17 mengambil terjemahan hadist di atas, karena dari teks arab aslinya tidaklah bisa diterjemahkan "Jangan menentang mereka,"
Jika dilihat dari bahasa hadistnya "قَالُوا أَفَلَا نُقَاتِلُهُمْ قَالَ لَا مَا صَلَّوْ" artinya ""Bagaimana jika kita perangi saja?" beliau menjawab: "Tidak! Selama mereka masih shalat."" Jadi mohon maaf jangan ditambah-tambah dengan kata "menentang mereka" karena penambahan terjemahn/sisipan bisa mempengaruhi makna
On 2/5/11, subandrio.andri@gmail.com <subandrio.andri@gmail.com> wrote:
> Tetap saja ada yg berpendapat tidak boleh dinasehati secara terang-terangan
> apalagi dilengserkan selama pemimpin yg koruptor itu masih shalat?
>
> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
> Teruuusss...!
No comments:
Post a Comment