Pada tanggal 23/03/11, najla abu <najla.abu@gmail.com> menulis:
> http://internasional.kompas.com/read/2011/03/23/09482634/FOTO.Serdadu.AS.Tertawa.Usai.Membantai
>
> Penjajahan di Afghanistan
> FOTO: Serdadu AS Tertawa Usai Membantai
> Penulis: *Yuli AH* | Editor: *yuli*
> Rabu, 23 Maret 2011 | 09:48 WIB
> Dibaca: *1453*
> Komentar<http://internasional.kompas.com/read/2011/03/23/09482634/FOTO.Serdadu.AS.Tertawa.Usai.Membantai#komentar>:
> *0*
> Der Spiegel Jeremy Morlock, serdadu Amerika Serikat berusia 22 tahun,
> tampak cengengesan di samping jenazah Gul Mudin, anak petani Afghanistan,
> yang baru saja dia bantai bersama teman-temannya. Ini terjadi pada 15
> Januari 2010 tapi baru sekarang terungkap.
> Der Spiegel Serdadu Amerika Serikat, rekan satu tim Jeremy Morlock yang juga
> berpose di samping jenazah Gul Mudin, anak petani Afghanistan, yang baru
> saja dia bantai bersama teman-temannya. Ini terjadi pada 15 Januari 2010,
> dan Washington pun geger.
> Der Spiegel Dua mayat warga Afghanistan yang dibunuh para serdadu Amerika
> Serikat. Foto ini berasal dari koleksi salah satu anggota "tim pembunuh"
> yang akan dihadapkan pada pengadilan militer.
> Foto:
> 1<http://internasional.kompas.com/read/2011/03/23/09482634/FOTO.Serdadu.AS.Tertawa.Usai.Membantai#>
> 2<http://internasional.kompas.com/read/2011/03/23/09482634/FOTO.Serdadu.AS.Tertawa.Usai.Membantai#>
> 3<http://internasional.kompas.com/read/2011/03/23/09482634/FOTO.Serdadu.AS.Tertawa.Usai.Membantai#>
>
> *TERKAIT:*
>
> - Presiden: NATO Bantai 50 Warga
> Sipil<http://internasional.kompas.com/read/2011/02/21/00324157/Presiden.NATO.Bantai.50.Warga.Sipil>
> - NATO Bantai 64 Warga, Termasuk
> Anak-anak<http://internasional.kompas.com/read/2011/02/20/14575899/NATO.Bantai.64.Warga.Termasuk.Anak-anak>
> - Lagi, NATO Bantai 4 Warga Sipil
> Afghan<http://internasional.kompas.com/read/2010/10/01/0332537/Lagi.NATO.Bantai.4.Warga.Sipil.Afghan>
> - Pelecehan Seks Massal di Abu
> Ghraib<http://internasional.kompas.com/read/2009/06/01/0618561/Pelecehan.Seks.Massal.di.Abu.Ghraib>
>
> *KOMPAS.com *- Kebengisan serdadu Amerika Serikat kembali terkuak. Kali ini
> melibatkan para serdadu AS yang bersama-sama serdadu negara Barat lainnya
> sedang menjajah Afghanistan.
> Menjijikkan bagi kita sebagai manusia dan bertentangan dengan standar dan
> nilai-nilai Amerika Serikat.
> -- Pernyataan Militer Amerika Serikat
>
> Banyak sekali foto dan video yang menunjukkan kelakuan para serdadu AS
> sedang *cengengesan* usai membantai warga sipil Afghanistan. Pembantaian
> sipil serupa sering terjadi tetapi di podium, para jenderal AS berdalih,
> sasaran sesungguhnya adalah militan bersenjata.
>
> Kini, dari banyak foto dan video para serdadu pembantai itu, ada tiga yang
> dipublikasikan media Jerman, *Der Spiegel*, Senin (21/3/2011) dan bikin
> geger Washington, pusat kendali perang Afghanistan yang kini juga
> "mengganyang" Libya.
>
> Foto pertama menunjukkan Jeremy Morlock, serdadu AS berusia 22 tahun, sedang
> tersenyum di samping jenazah Gul Mudin, anak seoerang petani yang baru saja
> dia bantai. Peristiwa itu terjadi pada 15 Januari 2010.
>
> Seymour M Hersh dari majalah *New Yorker *menyebutnya tindakan seperti itu
> kemungkinan bagian dari aktivitas olahraga serdadu AS.
>
> Tuduhan Seymour M Hersh bukan tanpa alas fakta. Selain dia pernah
> menginvestigasi kebengisan serupa dalam penjajahan Sekutu di Irak, olahraga
> para serdadu itu juga pernah terungkap di pengadilan.
>
> Foto berikutnya menunjukkan serdadu lain dalam tim Jeremy Morlock yang juga
> berpose di samping jenazah yang sama. Hanya, ia tak tampak *cengengesan*.
> Morlock dan empat serdadu lainnya kini diadili atas tuduhan membunuh tiga
> warga sipil, termasuk Gul Mudin tadi.
>
> Sedangkan foto ketiga menunjukkan dua jenazah warga sipil yang diikat yang
> juga berasal dari koleksi foto dan video salah seorang tersangka. Hanya,
> kasus pembunuhan dua jenazah tersebut belum ditelusuri.
>
> Menanggapi publikasi foto-foto itu, Menteri Luar Negeri AS, Hillary Rodham
> Clinton, langsung menelepon pejabat Afghanistan guna mendiskusikan masalah
> tersebut. Ia tak disebutkan meminta maaf.
>
> Penasehat Keamanan Nasional AS, Tom Donilon, juga menjalin kontak dengan
> Afghanistan. Maklum, AS sedang merayu Afghanistan agar diizinkan membangun
> pangkalan militer secara permanen di wilayah negeri itu.
>
> Adapun permintaan maaf disampaikan Kolonel Thomas Collins, sekaligus
> menyatakan bahwa pihaknya sedang menyiapkan peradilan militer terhadap total
> 12 serdadu terkait kasus itu. Mereka disebut sebagai "tim pembunuh".
>
> Militer dalam pernyataannya mengakui, tindakan seperti dalam foto-foto itu
> "menjijikkan bagi kita sebagai manusia dan bertentangan dengan standar dan
> nilai-nilai Amerika Serikat."
>
> Tetapi, ini bukan kejadian pertama. Salah satunya, serdadu lelaki dan
> perempuan AS terlihat berpose mengejek para tahanan yang sudah ditelenjangi
> di penjara Abu Graib, 20 mil di barat Baghdad, Irak.
>
> Itu delapan tahun silam, ketika AS dan sekutunya berambisi menumpas negara
> berdaulat di bawah kendali Saddam Hussein, dan kemudian menggantungnya.
> Kini, negara-negara Barat yang sama sedang menjajah Libya di bawah kendali
> Kolonel Moammar Khadafy.
>
> --
> -=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
> Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
> dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
>
> Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang
> berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
>
> Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
> Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
> Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
> Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
> -=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
No comments:
Post a Comment