Saturday, July 16, 2011

[Milis_Iqra] Apa Perbedaan Beda Zakat, Infaq, dan Sadaqah ?

Apa Perbedaan Beda Zakat, Infaq, dan Sadaqah ?

Assalamu'alaikum wr. wb. Ustadz apakah perbedaan antara zakat, infaq,
dan shadaqah ? wassalamu'alaikum wr. wb.
Sahabat Permana,

Dalam penjelasan tentang makna terminologis dari zakat, kita telah
mengetahui bahwa zakat adalah kewajiban harta yang spesifik, memiliki
syarat tertentu, alokasi tertentu dan waktu tertentu sebagaimana surat
attaubah ayat 60.

Adapun persyaratan harta yang wajib dizakatkan itu antara lain sebagai
berikut :

1. al-milk at-tam -> harta dikuasai secara penuh dan dimiliki
secara sah, yang didapat dari usaha, bekerja, warisan atau
pemberian yang sah
2. an-namaa -> harta yang berkembang
3. telah mencapai nishab
4. telah melebihi kebutuhan pokok
5. telah mencapai satu tahun

Infaq berasal dari kata anfaqa yang berarti mengeluarkan sesuatu untuk
kepentingan sesuatu.

Sedangkan menurut terminologi syariat, infaq berarti mengeluarkan
sebagian dari harta atau pendapatan / penghasilan untuk suatu
kepentingan yang diperintahkan ajaran Islam.

Jika zakat ada nishabnya, infaq tidak mengenal nishab.

Infaq dikeluarkan oleh setiap orang yang beriman, baik yang
berpenghasilan tinggi maupun rendah, apakah ia disaat lapang maupun
sempit (QS. ali imran 134).

Jika zakat harus diberikan pada mustahik tertentu (8 asnaf) maka infaq
boleh diberikan kepada siapapun juga, misalkan untuk kedua orang tua,
anak yatim, anak asuh dsb (QS. al baqarah 215)

Sedekah berasal dari kata shadaqa yang berarti benar. Orang yang suka
bersedekah adalah orang yang benar pengakuan imannya.

Menurut terminologi syariat, pengertian sedekah sama dengan pengertian
infaq, termasuk juga hukum dan ketentuan-ketentuannya. Hanya saja,
jika infaq berkaitan dengan materi, sedekah memiliki arti lebih luas,
menyangkut hal yang bersifat nonmateriil.

Adapun shadaqah maknanya lebih luas dari zakat dan infak. Shadaqah
dapat bermakna infak, zakat dan kebaikan non materi.

Dalam hadist riwayat Muslim, Rasulullah saw memberi jawaban kepada
orang-orang miskin yang cemburu terhadap orang kaya yang banyak
bershadaqah dengan hartanya, beliau bersabda:

"Setiap tasbih adalah shadaqah, setiap takbir shadaqah, setiap tahmid
shadaqah, setiap tahlil shadaqah, amar ma'ruf shadaqah, nahi munkar
shadaqah dan menyalurkan syahwatnya pada istri juga shadaqah".

Shadaqah adalah ungkapan kejujuran (shidiq) iman seseorang. Oleh
karena itu Allah swt menggabungkan antara orang yang memberi harta
dijalan Allah dengan orang yang membenarkan adanya pahala yang
terbaik. Antara yang bakhil dengan orang yang mendustakan.

Disebutkan dalam surat al lail ayat 5-10 artinya:

"Adapun orang yang memberikan (hartanya dijalan Allah) dan bertakwa,
dan membenarkan adanya pahala yang terbaik (surga), maka Kami kelak
akan menyiapkan baginya (jalan) yang mudah. Dan adapun orang-orang
yang bakhil dan merasa dirinya cukup serta mendustakan pahala yang
terbaik, maka kelak Kami menyiapkan baginya (jalan) yang sukar".

Wallahu a'lam bishshawab

Diambil dari tanya jawab www.amany.org

--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125

Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63

Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-

No comments:

Post a Comment