Thursday, October 20, 2011

[Milis_Iqra] Sekjen PBNU: Tudingan Atas Iran Bukti Kekalahan AS

Sekjen PBNU: Tudingan Atas Iran Bukti Kekalahan AS
Sumber : http://indonesian.irib.ir/index.php?option=com_content&view=article&id=36939%3Asekjen-pbnu-tudingan-atas-iran-bukti-kekalahan-as&catid=17%3Aberita3&Itemid=18

Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU), Iqbal Sullam mengatakan, negara-negara Islam perlu waspada terhadap konspirasi busuk di dunia. Ditambahkannya, skenario dan tudingan baru Amerika Serikat pada dasarnya mengindikasikan kekalahan Gedung Putih dalam kompetisi politik dengan Iran di kawasan.

Iqbal Sullam, Sabtu (15/10) kepada IRNA, menyatakan bahwa tidak ada negara independen yang percaya dengan tuduhan Washington terhadap Tehran. Ditegaskannya, tudingan atas Iran untuk menciptakan perpecahan di tengah umat Islam dan negara-negara Islam jangan sampai terjebak lagi dalam konspirasi tersebut.

"Islam adalah penyeru persatuan dan persahabatan antar seluruh bangsa, suku dan agama dan sama sekali tidak mendukung terorisme. Kinerja Iran hingga kini juga menunjukkan bahwa negara itu selain tidak mendukung terorisme, tapi justru menjadi salah satu korban utama terorisme di kawasan dan dunia," jelas pemikir Indonesia ini.

Seraya menyinggung posisi Iran dalam transformasi regional dan internasional dan supremasi sistem Republik Islam, Iqbal Sullam menuturkan, AS sepertinya sengaja menyusun skenario itu karena kalah dalam pertarungan politik dengan Iran. Ditegaskannya, Iran sebagai negara yang senantiasa menunjukkan sikap rasional dan logis sepanjang 30 tahun perkembangan regional dan dunia, tentu tidak masuk akal dan tak berdasar serta menggelikan jika berencana meneror Duta Besar Arab Saudi di AS.

"Iran punya sikap prinsipil dan rasional, khususnya dalam peristiwa satu dekade lalu di kawasan dan dalam invasi AS ke Afghanistan dan Irak. Negara itu dalam kondisi apapun, tidak pernah berusaha menggunakan cara-cara yang dilarang oleh Islam," jelas Iqbal Sullam.

Lebih lanjut, cendekiawan Indonesia ini menandaskan, teror Dubes Saudi di Washington selain tidak menguntungkan Iran, juga merupakan kesempatan bagi musuh-musuh negara itu. Ditambahkannya, dengan menggulirkan tudingan tersebut, musuh akan menekan Iran dan para pejabat Tehran tentu saja sepenuhnya memahami masalah ini.

Menurutnya, skenario itu bertujuan membenturkan Iran pada masalah di kancah internasional dan merusak citra negara itu sebagai pembela hak-hak Muslim. Ditambahkannya, mempromosikan Iran sebagai negara radikal dan pendukung terorisme di tengah opini publik, merupakan kelanjutan proyek Iranophobia. (IRIB/RM/MZ)
 

--
Salamun 'ala manittaba al Huda



ARMANSYAH

--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
 
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
 
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-

No comments:

Post a Comment