Friday, October 1, 2010

Re: [Milis_Iqra] Kesombongan yang Paling Buruk

Sebetulnya kalau diurai kekusutan ini cuma ada dua hal, disatu sisi Mas Dani mengemukakan suatu dalil dan riwayat dengan tujuan untuk membangun kekuatan diri dan kepribadian pada perempuan namun dari sudut pandang laki-laki, disisi lain Mbak Whe en sebagai seorang perempuan memandang bahwa dalil yang atau kisah yang dikemukakan Mas Dhani terlalu vulgar dan kasar dari sudut pandang perempuan, dengan demikian karena cara pandang dari subyek yang berbeda maka walau bagaimanapun tidak akan ketemu, disamping itu karakter masing-masingpun berbeda jadi saya sendiripun sulit untuk memberi jalan tengah.

Namu tanpa mengurangi rasa kepada keduanya dan tidak ada maksud untuk berfihak kepada siapapun, saya pribadi kembali kepada: Laqad kanaalakum fii rasulallaahi uswatun hasanah, yang saya maksud adalah cara beliau menghadapi seorang budak/pelayan yang telah meludahi, melempari beliau SAW tatkala melewati tempatnya, kemudian suatu saat beliau lewat malah bingung "kok tumben gak ada yang meludahi dan melempari saya" dan tatkala beliau SAW memperoleh berita bahwa budak tersebut sakit maka beliau tengok, sehingga sang budak menjadi sadar bahwa majikan yang dia bela tidak menengok saata dia sakit sakit beliau SAW yang sudah dihina dan dianiaya malahan menengok, sehingga karena ahlak beliau SAW budak tersebut bersyahadat.

Mungkin dalaial yang saya bawa jauh panggang dari api, tapi itulah keterbatasan pengetahuan saya.

Semoga bermanfaat

2010/10/1 whe - en <whe.en9999@gmail.com>
Mas Arman dan mas Abdur Rachman,
Ada pertanyaan yang mengganjal di hati saya, apakah milis ini memang membiarkan saudaranya sesama muslim bertindak menyakiti saudaranya yang lain?
karena yang saya lihat, semua sibuk mempermasalahkan bagaimana seorang yang disakiti bersikap, namun lupa memberikan nasehat kepada pelaku yang menyakiti seorang muslim bahwa semua muslim adalah bersaudara, dilarang menyakiti, mendzalimi, melecehkan karena kehormatannya haram bagi muslim yang lain sebagaimana sabda Rasulullah:
 

"Janganlah kalian saling mendengki, dan janganlah saling membenci, dan janganlah saling bermusuhan, dan janganlah sebagian dari kalian melakukan penjualan diatas penjualan sebagian yang lain, dan hendaklah kalian menjadi hamba-hamba Allah yang bersaudara, seorang muslim adalah saudara bagi muslim lainnya, janganlah dia menzholiminya, dan jangan pula menelantarkannya, dan jangan pula merendahkannya, taqwa itu disini, dan Beliau berisyarat pada dadanya sebanyak tiga kali, cukuplah seseorang dikatakan jahat ketika ia merendahkannya saudaranya yang muslim, setiap muslim atas muslim lainnya haram darahnya, hartanya dan kehormatannya".

 

Seorang muslim dikatakan jahat jika merendahkan saudara muslimnya, apakah milis ini membiarkan kejahatan? tanpa menasehatinya?

Apakah semua lupa hadits dibawah:

Dari Abu Ruqayyah Tamim bin Aus ad-Daary radhiyallahu 'anhu, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Agama itu nasihat". Kami pun bertanya, "Hak siapa (nasihat itu)?". Beliau menjawab, "Nasihat itu adalah hak Allah, kitab-Nya, Rasul-Nya, pemerintah kaum muslimin dan rakyatnya (kaum muslimin)". (HR. Muslim)

Derajat Hadits:

Shahih, diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam kitab Shahihnya, hadits no. 55 dan no. 95.

 

Tidak adakah yang menolong saya memberi masukan bahwa menyakiti sesama muslim itu haram hukumnya, apakah saya salah yach memberi masukan ke bapak Ahmad Dani Permana agar kedepannya bisa lebih bijaksana melontarkan kalimat ke sesama muslim?

Apakah semua lupa ayat dibawah?

"Dan tolong-menolonglah kalian dalam (mengerjakan) kebaikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kalian kepada Allah, sesungguhnya Allah amat keras siksa-Nya." (Al-Maa`idah:2)

Apapun tanggapan anda berdua, saya ucapkan terimakasih 

 
2010/10/1 Armansyah <armansyah.skom@gmail.com>
Hidup selalu dipenuhi dengan luka, kecewa, kegagalan, kesalahan dan hal-hal lain semacamnya. Begitupula sebaliknya, tapi orang yang bijak adalah selalu belajar dari setiap luka yang tertoreh, belajar menjadi dewasa dalam setiap kekecewaan yang menghampiri jiwanya, bangkit untuk menjadi sukses dari kegagalannya dan melakukan hal-hal yang lebih benar dimasa berikutnya agar tidak lagi menjadi kesalahan seperti sebelumnya.

Saya percaya semua kita bisa melakukan hal ini, setiap waktu kita belajar untuk menjadi pribadi yang semakin arif dan cerdas. Baik dalam hal keimanan yang berkorelasi pada hablum minallah maupun juga dalam konteks kesalehan sosial hablum minannas.





--
~~~~~
Whe~en
http://wheen.blogsome.com/
 
"Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku." (QS 20 : 25-28)
"Ya Allah jadikan Aku hamba yang selalu bersyukur dan penyabar"

--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
 
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
 
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-

--
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-
Serulah kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik
dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. -Qs. 16 an-Nahl :125
 
Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. -Qs. 4 an-Nisa' : 63
 
Gabung : Milis_Iqra-subscribe@googlegroups.com
Keluar : Milis_Iqra-unsubscribe@googlegroups.com
Situs 1 : http://groups.google.com/group/Milis_Iqra
Mod : moderator.milis.iqra@gmail.com
-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=--=-=-=-=-=-=-=-

No comments:

Post a Comment